Solo Youth Edutech Festival 2022, Dorong Generasi Muda yang Mandiri

SOLO, iNews.id - Solo Youth Edutech Festival (SYEF) 2022 bakal menyemarakkan momen Hari Sumpah Pemuda di Kota Solo. Perhelatan yang digelar dua hari mulai Sabtu (29/10/2022), bakal menghadirkan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sebagai pembicara. 

Gibran rencananya akan hadir sebagai pembicara untuk sesi diskusi rembug enom dengan tema muda, eksis, kreatif dan berkarya. 

Baca Juga

Pemkot Solo bakal Gelar Kerja Bakti Besar-besaran di Kawasan Sriwedari

“Pendidikan formal yang diberikan di sekolah atau kampus, sering kali tidak cukup memenuhi kebutuhan soft skill anak muda yang penting di dunia kerja,” kata Founder Youth Reinforcement Program (YRP), Astrid Widayani, Jumat (28/10/2022).  

Industri yang terus berkembang, lanjutnya, mengharuskan anak muda semakin adaptif terhadap kebutuhan industri dengan mengembangkan kemampuannya dari berbagai sisi.

Baca Juga

Masjid Sheikh Al Zayed di Solo Dibuka untuk Umum Setelah Diresmikan

Sesuai tujuan YRP, pihaknya ingin mendorong generasi muda yang mandiri dan percaya diri dengan kemampuan soft skill yang berguna di industri. Salah satunya melalui festival edukasi untuk anak muda bertajuk Solo Youth Edutech Festival 2022. 

Baca Juga

Anggota Panwaslu Kecamatan di Solo, 40 Persen Wajah Baru

Konsep festival ini menggabungkan antara kegiatan online dan offline. Kegiatan offline akan digelar di Solo Square Mall. Sedangkan kegiatan online akan disiarkan melalui platform digital Youtube. Kegiatan ini menyasar anak muda usia 15-25 tahun di seluruh Indonesia.

Dikatakannya, tema SYEF 2022 adalah elevate your skills andvance your career. Nantinya akan terbagi dalam zona intrapersonal yang akan mengajak untuk bisa mengenali diri sendiri. 

Baca Juga

Dukung Ekosistem Kendaraan Listrik di Solo Raya, PLN Sediakan 3 SPKLU

Berikutnya zona interpersonal yang membahas interaksi antarmanusia dengan lingkungan sekitarnya, serta zona ekonomi kreatif yang akan membahas tentang kreativitas dalam kewirausahaan. 

Selanjutnya zona digital yang membahas bagaimana pemanfaatan teknologi terkini untuk peningkatan skill, dan zona global yang membahas bagaimana anak muda mengasah kemampuannya untuk menjadi bagian dari masyarakat global.   

Editor: Ary Wahyu Wibowo