Stadion Manahan Solo Jadi Saksi Sejarah Timnas Jerman U-17 Juara Piala Dunia U-17 2023
SOLO, iNews.id – Stadion Manahan menjadi saksi sejarah Timnas Jerman U-17 meraih gelar juara Piala Dunia U-17 2023 usai memenangkan pertandingan final lawan Timnas Prancis U-17. Laga final Jerman vs Prancis, Sabtu (2/12/2023) malam, berakhir lewat drama adu penalti dramatis.
Untuk pertama kalinya dalam sejarah, Timnas Jerman sukses mengawinkan gelar juara dunia U-17. Tim Panser berhasil menjadi juara Euro U-17 dan juara Piala Dunia U-17 dalam satu tahun yang sama.
Laga final Jerman kontra Prancis Sabtu malam berlangsung sengit. Jerman yang sempat unggul 2-0 berhasil disamakan Prancis dengan skor 2-2.
Perjuangan berat harus dilakoni Jerman setelah bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-69. Namun semangat juang pemain Jerman mampu memaksa Les Blues-julukan Prancis memaksa perpanjangan waktu hingga berakhir adu penalti.
Jerman unggul dalam adu penalti dengan skor 4-3. Dengan kemenangan ini, Jerman mencatatkan sejarah sebagai tim U-17 pertama yang meraih gelar ganda dalam satu tahun.
Stadion Manahan di Solo menjadi salah satu ikon olahraga yang menjadi destinasi sport tourism di Kota Solo. Stadion yang berlokasi di Jalan Adi Sucipto No 1, Manahan, Banjarsari ini merupakan fasilitas berstandar internasional yang memiliki sejarah panjang.
Mengutip dari laman resmi Pemkot Solo, Stadion Manahan pertama diresmikan pada tanggal 21 Februari 1998 oleh Presiden Soeharto. Sejak itu Manahan menjadi tempat berbagai event olahraga yang bergengsi.
Salah satu momen penting dalam sejarah stadion ini adalah menjadi tuan rumah ASEAN Para Games pada tahun 2011, yang merupakan event olahraga difabel terbesar di Asia Tenggara.
Selain menjadi arena olahraga, Stadion Manahan juga pernah menjadi markas bagi beberapa klub sepak bola, seperti Pelita Solo, Persijatim Solo FC, dan Persis Solo hingga saat ini.
Menariknya, stadion ini dulunya digunakan sebagai lapangan pacuan kuda Kadipaten Mangkunegaran, sehingga memiliki sejarah yang kaya.
Setelah selesai direnovasi pada 2020 lalu, Stadion Manahan memiliki fasilitas yang sangat lengkap. Terdapat area parkir yang mampu menampung 2.300 motor dan 300 mobil. Terdapat beragam lapangan olahraga seperti lapangan tenis, bisbol, sirkuit motor, dan sirkuit sepeda.
Stadion Manahan mempunyai kapasitas 20.000 penonton dengan sistem kursi tunggal atau single seat. Lapangan Stadion Manahan ditutupi oleh rumput Zoysia Japonica yang warnanya lebih hijau dan akar rumput yang kuat, mirip dengan jenis rumput yang digunakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Editor: Ahmad Antoni