get app
inews
Aa Text
Read Next : Banjir di Tanggulangin Sidoarjo Belum Surut, Aktivitas Warga Terganggu

Sungai Loji Meluap, Ratusan Rumah di Pekalongan Terendam Banjir

Selasa, 19 Januari 2021 - 08:57:00 WIB
Sungai Loji Meluap, Ratusan Rumah di Pekalongan Terendam Banjir
Banjir merendam ratusan rumah warga di Pekalongan akibat hujan dan meluapnya sungai Loji. (iNews/Suryono Sukarno)

PEKALONGAN, iNews.idBanjir parah merendam ratusan rumah di Pekalongan, Jawa Tengah, akibat diguyur hujan deras sejak Senin (18/1/2021) malam hingga Selasa (19/1/2021) pagi. Selain dampak hujan, banjir juga akibat meluapnya sungai Loji di Kota Pekalongan.

Ketinggian air antara 50 cm hingga lebih 1 meter membuat ratusan warga mengungsi di beberapa lokasi. Mereka menempati gedung serbaguna, masjid dan mushala  dengan kondisi berhimpitan dan kedinginan.

Banjir paling parah terjadi di kelurahan Sampangan kecamatan, Pekalongan Timur dan kecamatan Pekalongan Utara di kelurahan Krapyak, Panjang Wetan, Panjang Baru, Kandang Panjang.

“Banjir juga menggenangi jalan, permukiman, dalam kamar. Di daerah ini terendam cukup dalam sehingga warga tak bisa menempatinya lagi,” kata Darus, warga setempat.

Menurutnya, banjir melanda sejak dinihari dan makin besar hingga pagi ini  warga yang rumahnya terendah lebih dari satu meter/ dievakuasi dan ditempatkan di pengungsian.

Sementara, lokasi pengungsian ada di beberapa lokasi seperti gedung serbaguna Sampangan juga tempat ibadah masjid dan mushala yang ada di dekat lokasi dan tidak banjir. 

Jumlah pengunsgi saat ini berkisar 150 jiwa. Mereka sangat membutuhkan bantuan makanan, pakaian dan obat-obatan untuk anak-anak serta manula.

Sejumlah pengungsi mengaku terpaksa menempati tempat seadanya karena tak ada tempat lagi. “Lokasi pengungsian dingin dan minim fasilitas, juga belum ada obat- oabtan untuk anak- anak serta selimut juga pakaian anak,” kata Irul, warga yang mengungsi.

“Kami khawatir banjir akan bertambah parah  karena hujan masih turun di daerah ini dengan intesitas tinggi,” ujarnya.

Editor: Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut