Taj Yasin Sebut Pertumbuhan Ekonomi Jateng di Atas Capaian Nasional

SEMARANG, iNews.id - Wakil Gubernur Jawa Tengah (Wagub Jateng) Taj Yasin Maimoen menyebutkan pertumbuhan ekonomi di wilayahnya semakin berkualitas dengan capaian sebesar 5,54 persen. Pernyataan tersebut disampaikan wagub dalam rapat paripurna di Semarang, Selasa (18/9/2018).

"Pada prinsipnya pertumbuhan ekonomi Jateng makin berkualitas dengan capaian di atas capaian rata-rata nasional," kata pria yang akrab disapa Gus Yasin saat membacakan penjelasan dan tanggapan Gubernur Jateng atas pendapat Badan Anggaran serta pandangan umum Fraksi-Fraksi DPRD terhadap nota keuangan rancangan Perubahan APBD Tahun Anggaran 2018.

Gus Yasin Wagub menjelaskan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng melakukan beberapa strategi untuk menjaga kualitas pertumbuhan ekonomi.

Dia menjelaskan strategi yang dilakukan itu antara lain, dengan pembangunan infrastruktur pendukung pengembangan kewilayahan, peningkatan realiasasi investasi industri padat karya berorientasi ekspor, mendorong pengembangan kawasan industri, peningkatan serapan kredit perbankan untuk produksi, dan investasi.

Selain itu, kata dia, menjaga tingkat upah minimum regional tenaga kerja Jateng yang kompetitif dan peningkatan kualitas sumber daya manusia pelaku usaha mikro dan kecil, dan meningkatkan kemampuan daya beli masyarakat, serta menjaga iklim usaha yang kondusif.

Wagub juga memaparkan penanggulangan kemiskinan dalam kurun waktu dua tahun terakhir cukup efektif. Strategi intervensi pada kelompok miskin terhitung tepat sasaran sehingga sampai periode Maret 2018, jumlah penduduk miskin dapat diturunkan menjadi 3,89 juta jiwa atau 11,32 persen.

"Ke depan program-program penanggulangan kemiskinan tetap menjadi prioritas pembangunan Jateng dengan melakukan berbagai langkah strategis, seperti mendorong penyaluran bantuan sosial tepat waktu, jumlah dan sasaran," ujarnya.

Di samping itu, kata Wagub, mengendalikan inflasi daerah dan menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok agar terjangkau oleh masyarakat. Kemudian Pemprov Jateng juga akan menyinergikan program-program penanggulangan kemiskinan antara pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten, serta memperluas lapangan kerja serta pendampingan kewirausahaan.