get app
inews
Aa Text
Read Next : Jalan Kaligawe Semarang Diberlakukan Sistem Buka Tutup, Ada Perbaikan Jalur Rel

Tak Ada Anggota Legislatif Partai Perindo Tersangkut Hukum, Cerminan Bekerja untuk Rakyat

Sabtu, 08 April 2023 - 19:23:00 WIB
Tak Ada Anggota Legislatif Partai Perindo Tersangkut Hukum, Cerminan Bekerja untuk Rakyat
Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo Dr TGB Muhammad Zainul Majdi, Lc.,M.A berfoto bersama usai konsolidasi pengurus DPW Perindo Jawa Tengah, Sabtu (8/4/2023). Foto: MNC Portal/Eka Setiawan.

SEMARANG, iNews.id Partai Perindo hadir tidak hanya sekadar meramaikan panggung demokrasi di Indonesia. Namun membawa visi untuk mewujudkan Indonesia sejahtera.  

“Anggota-anggota legislatif Partai Perindo yang hari ini jumlahnya sekitar 400 orang di Indonesia, tidak ada yang tersangkut hukum,” kata Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo Dr TGB Muhammad Zainul Majdi Lc.,M.A saat menghadiri konsolidasi bersama pengurus DPW Perindo Jawa Tengah, Sabtu (8/4/2023).

Konsolidasi digelar di Kantor DPW Perindo Jawa Tengah di Jalan Setia Budi Nomor 28, Tinjomoyo, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang

Tidak adanya anggota legislatif Partai Perindo yang berurusan dengan hukum, lanjutnya, adalah cerminan dari mereka memang bekerja betul-betul untuk kepentingan dan menyejahterakan rakyat.

Ini pula yang ditekankan TGB, untuk selalu membangun soliditas Partai Perindo yang ditetapkan KPU bernomor urut 16 pada kertas suara Pemilu 2024.

“Kita tidak punya waktu untuk bermain-main friksi internal. Partai Perindo sampai hari ini tidak ada friksi internalnya, ke depan dan seterusnya Insya Allah saya mohon ini dijaga, jangan seperti partai lain yang gontok-gontokkan di dalam,” ucapnya. 

TGB yakin, Partai Perindo yang dikenal sebagai partai yang peduli rakyat kecil, gigih memperjuangkan penciptaan lapangan kerja dan Indonesia Sejahtera itu, akan makin meraup banyak suara di Indonesia di pemilu mendatang. 

Dia meminta semua kader untuk mempelajari apa yang sudah terjadi di Pemilu 2019. TGB juga bercerita sebelumnya sempat berziarah ke Makam Mbah Hamid di Pasuruan, Jawa Timur dan Ponpes Bayt al Hikmah Pasuruan. Mbah Hamid disebutnya sebagai wali, guru ilmu syiar agama Islam di Jawa Timur dan Pulau Jawa.

“Di Ponpes itu ada tulisan ‘Konco iku Koco’. Ini punya makna besar. Ini pola interaksi masa sekarang, kita saling melengkapi,” ucapnya. 

Editor: Ary Wahyu Wibowo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut