Tebing di Perumahan Sendangmulyo Semarang Longsor, Mobil Terperosok ke Jurang

SEMARANG, iNews.id- Tebing di Perumahan Sendangmulyo, Semarang, tiba-tiba longsor, Kamis (14/3/2024). Selain menggerus jalan perumahan, teras empat rumah warga dan satu mobil terjun ke jurang terbawa longsoran tebing.

Longsor dipicu hujan lebat selama dua hari yang melanda daerah tersebut. Warga yang merupakan pemilik mobil, David Adi Susanto mengatakan, sebelum longsor sempat terdengar gemuruh yang dikira suara angin. 

Baca Juga

Sebanyak 86.000 Jiwa Terdampak akibat Banjir dan Tanah Longsor di Sumatera Barat

Saat dia melihat keluar, jalan depan rumah serta teras tiga rumah di samping kanan dan kirinya ikut terbawa longsor. "Kejadian jam setengah dua pagi. Ada suara gemuruh saya pikir petir karena hujan ternyata setel," ujar David di lokasi. 

Panik melihat kejadian tersebut, dia bergegas membangunkan istri dan anak balitanya yang masih tertidur pulas. Bahkan, dia sempat berusaha menyelamatkan mobilnya yang hampir terjun ke dasar tebing. 

Baca Juga

Update Jumlah Korban Banjir Bandang dan Longsor Sumbar: 28 Orang Tewas 5 Hilang

Namun, longsoran yang terus terjadi membuat dia mengurungkan niatnya itu dan kembali ke atas. "Posisi mobil tadinya masih di atas sedikit, mau saya selamatkan ternyata slip malah tambah urun," katanya.

Saat ini warga khawatir terjadinya longsor susulan mengingat masih tingginya intensitas hujan. Sementara empat Kepala Keluarga (KK) yang rumahnya terdampak terpaksa meninggalkan rumah dan mengungsi.

Kepala Disperkim Kota Semarang, Yudi Wibowo menyampaikan, selain di wilayah Sendangmulyo, longsor juga terjadi di tiga wilayah lain. Ketiga wilayah tersebut, Lempongsari, Gombel Lama dan  Manyaran.

Menurutnya, Pemerintah Kota Semarang akan melakukan perbaikan agar jalan yang terdampak longsor bisa digunakan oleh warga.

"Alhamdulillah tidak ada korban, cuma ada satu mobil yang ikut jatuh ke bawah, nanti kita bantu derek," kata Yudi di lokasi.

Editor: Kurnia Illahi