Tradisi Merti Desa, Warga Curug Sewu Bersihkan Saluran Irigasi dan Makan Bersama di Bendungan

KENDAL, iNews.id - Warga Desa Curug Sewu, Kecamatan Patean Kabupaten Kendal membersihkan saluran irigasi dan sumber mata air dalam tradisi merti desa dan kembul bujana. Tradisi ini merupakan wujud rasa syukur warga desa atas keberkahan dan keselamatan yang telah diberikan sang pencipta.
Merti Desa dilaksanakan setiap bulan Suro atau Muharam. Tradisi ini diawali dengan membersihkan makam para leluhur kemudian dilanjutkan susuk wangan atau membersihkan semua saluran irigasi yang mengairi sawah.
Setelah selesai, secara bersama sama warga menggelar ritual berupa tumpeng dan ingkung ayam serta jajan pasar. Setelah doa bersama, hidangan tersebut dimakan bersama-sama seluruh masyarakat Desa Curug Sewu di dekat bendungan.
Sebelum menyantap tumpeng bersama-sama sesepuh desa melakukan ritual di bendungan dengan memasukkan sesaji berupa hasil bumi dan ikan asin yang disebar kedalam bendungan.
“Ritual ini merupakan bentuk syukur selama ini petani di desa diberikan sehat dan semua tanaman yang ditanam mendapat air dari bendung tersebut,” kata Utomo, tokoh masyarakat, Jumat (4/8). Menurutnya, budaya merti desa merupakan budaya turun temurun dari nenek moyang.
Tokoh masyarakat lainnya, Kharen Pujarisma sangat mengapresiasi tradisi merti desa ini. Pasalnya selain sebagai bentuk syukur, juga membersihkan saluran air yang dipakai mengairi sawah.
“Tradisi ini sekaligus menjaga saluran irigasi agar tetap terjaga, sehingga jika airnya lancar tanaman pasti tumbuh subur dan hasilnya pun juga baik,” ujarnya.
Sementara Sekretaris Desa Curug Sewu, Suparman menyatakan tradisi ini dilakukan seluruh warga sebagai bentuk syukur pada Tuhan Yang Maha Esa.
“Ungkapan syukur ini dilaksanakan karena hasil pertanian warga terbebas dari serangan hama dan hasilnya sesuai yang diharapkan,” katanya.
Makan bersama tumpeng ini kemudian dilanjutkan dengan pagelaran wayang kulit di halaman balai desa malam harinya. Harapan dengan merti desa ini masyarakat diberikan kesehatan dan para petani semua tanaman hasil bumi melimpah bisa untuk makan dan menutup semua kebutuhan sehari hari.
Editor: Ahmad Antoni