Update Bencana Banjir-Longsor 10 Daerah di Jateng: 9 Meninggal, 9.324 Mengungsi

JAKARTA, iNews.id - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengeluarkan update terbaru data bencana banjir dan tanah longsor yang melanda Jawa Tengah (Jateng). Data per tanggal 19 Maret 2024, sebanyak 9 orang meninggal dunia dan 9.324 jiwa mengungsi.

"Update 19 Maret 2024 pukul 22.00 WIB, sebanyak 9 orang meninggal dunia, 10 luka-luka, 440.663 orang terdampak, di mana 9.324 orang di antaranya mengungsi," tulis BNPB dalam keterangan resminya, Rabu (20/3/2024).

Baca Juga

Bencana Banjir di Kudus Jawa Tengah, BNPB: 4.188 Orang Mengungsi

Diketahui, hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi mengguyur di wilayah Jateng. Hujan mengakibatkan banjir dan longsor yang terjadi Rabu dan Kamis tanggal 10,13 dan 14 Maret.

BNPB melaporkan banjir dan longsor melanda di 10 kabupaten/kota terdampak yang terjadi pada hari Minggu (10/3/2024) di Kabupaten Blora. Kemudian di Grobogan, Jepara, Demak, Pati, Kendal Pekalongan dan Kota Semarang pada Rabu (13/3/2024). Sementara di Kudus dan Rembang terjadi pada Kamis (14/3/2024).

Baca Juga

BNPB Targetkan Perbaikan Tanggul Jebol di Demak-Kudus Rampung Pekan Ini

BNPB menyatakan, bencana tersebut menyebabkan dampak korban dan kerusakan serta fasilitas umum. Meski begitu, saat ini sebagian wilayah terdampak banjir mulai surut.

Dilaporkan, bencana banjir dan longsor di Jateng menyebabkan sebanyak 23 rumah rusak, satu rumah rusak sedang dan 58 rumah rusak ringan.

Baca Juga

Polda Jateng Siapkan Skema Jadwal One Way Arus Mudik-Balik Lebaran di Jalan Tol

Selain itu, banjir juga menyebabkan dampak lainnya di antaranya 120 fasilitas pendidikan terdampak, 11 fasilitas kesehatan, 2 rumah ibadah, 7 tanggul rusak, 6 jalan, 1 jembatan, 109.724 rumah dan 6.898 hektare sawah terdampak.