Viral Pose Bupati Banjarnegara Tiduran di Tengah Jalan, Budhi Sarwono: Itu Spontanitas
BANJARNEGARA, iNews.id – Aksi nyeleneh Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono foto di tengah jalan viral di media sosial.
Foto Budhi Sarwono yang tiduran di tengah jalan itu diunggah di instagram milik Kabupaten Banjarnegara. Dalam foto itu, terlihat Budhi Sarwono menggunakan seragam dinas bersama dua aparatur sipil negara (ASN).
Bupati yang akrab disapa Winchin ini sebelumnya viral setelah mengunggah slip gaji bupati yang dinilainya terlalu kecil.
Budhi Sarwono menuturkan foto tersebut murni spontanitas, tidak ada settingan ataupun rekayasa. Aksi itu merupakan bentuk rasa syukurnya lantaran kondisi jalan penghubung Kabupaten Banjarnegara dan Kebumen yang dulu rusak parah dengan dipenuhi banyak lubang, kini sudah halus dan mulus. “Oh, itu foto murni. Tidak ada rekayasa sama sekali,” katanya kepada iNews, Minggu (27/10/2019).
Dia menuturkan, pose tiduran di tengah jalan beraspal mulus itu bermula saat dirinya mengajak Kepala DPU PR Tatag Rochyadi dan staf menengok kondisi jalan di Dusun Kayubima dan Sranti, Desa Petir, Kecamatan Purwanegara yang terisolasi. Jalur tersebut juga menghubungkan dengan Kabupaten Kebumen, pada Senin (21/10/2019).
“Waktu kami ke sana ternyata kondisinya sangat parah. Sampai-sampai saya marah sama kepala DPU seperti terlihat dalam video di youtube itu,” kata Bupati.
“Kemarahan saya beralasan. Kok masih ada warga saya yang belum merdeka. Jalan di sini rusak parah. Selama ini saya bangga-banggakan Jalan Pandanarum sudah halus, Jalan Duren sudah mulus. Ternyata di Petir, Kayubima, Krinjing dan Sranti ini, rusak dan ekstrem sekali jalannya. Ini tidak adil,” ujar Bupati.
Ketika pulang dari Desa Petir itulah, Budhi bersama rombongan mencoba lewat ruas Jalan Kutawuluh – Gumiwang yang benar-benar jalan jos. Lebar, halus, mulus.
“Spontan saya buka pintu mobil dan saya hempaskan tubuh ini ke tengah jalan. Itu ekspresi kegembiraan saya. Kok jalannya bagus sekali,” ujarnya.
“Saat berguling di jalan itu saya bersyukur, berharap dan berdoa. Saya ingin Desa Petir Kayubima dan seterusnya segera menikmati jalan bagus seperti ini. Air juga melimpah. Saya gembira sekali waktu itu,” katanya.
Budhi mengaku tidak ada maksud apa pun aksinya pose tiduran di tengah jalan, termasuk agar viral dan mengundang perhatian masyarakat.
“Saya tidak pernah mencari nama agar viral atau bagaimana. Tujuan saya untuk memberikan semangat kepada kepala Dinas PUPR agar terus bekerja lebih baik. Saya ini tidak ngerti instagram, youtube atau twitter. Hp saya juga jadul yang harganya cuma Rp350.000,” ujarnya.
Budhi juga mengaku hingga kini belum mendapat teguran dari atasannya. Sebaliknya, dia banyak mendapat apresiasi dari masyarakat.
“Kami sekarang sedang bersilaturahim di pesantren. Sejauh ini tidak ada yang negur, malah banyak yang mengapresiasi saya tiduran di jalan. Mereka Tanya tujuan saya apa tiduran di jalan. Saya jawab tidak ada tujuan lain, saya ingin mengabdi ke rakyat. Demi Allah itu spontanitas,” katanya.
Menurut Budhi, saat pose di tengah jalan kondisi saat itu sepi dari kendharaan, sehingga tidak mengganggu masyarakat atau pengguna jalan lain. “Saya kebetulan pada waktu tiduran mau difoto tidak ada mobil. Itu mobil masyarakat tersebut berhenti sendiri. Tidak mengganggu pengguna jalan,” ujarnya.
Terkait tudingan miring dari sejumlah masyarakat soal foto dirinya, Budhi mengatakan, tidak jadi soal kalau ada yang menganggap negatif. “Namanya juga hidup, pasti tidak semuanya senang dengan apa yang dilakukan seseorang. Saya sih biasa saja,” ucapnya.
Hingga kini, pose viral Bupati Banjarnegara itu sudah disukai 800 kali. Budhi Sarwono yang sudah tiga tahun menjabat ini memang menitikberatkan pada program infrastruktur terutama jalan.
Editor: Kastolani Marzuki