Wow, Gerai di Kendal Ini Sajikan Roti Bakar yang Benar-benar Dibakar

KENDAL, iNews.id – Sebuah gerai di Kabupaten Kendal membuat roti bakar yang benar-benar dibakar. Pembakaran memakai arang briket dan tidak dipanggang seperti roti bakar pada umumnya. 

Inovasi kuliner di gerai Roti Bakar Arang Tenanan di Kabupaten Kendal, terinspirasi membuat roti bakar yang sesungguhnya dibakar. Keunikan roti bakar di gerai ini adalah cara pembakarannya yang memakai arang briket, sehingga tidak berasap, lebih awet dan panas.

Baca Juga

Bos PSIS Semarang Temui Bupati Kendal, Bahas Apa?

Roti bakar yang dihasilkan juga mempunyai kualitas rasa yang terjaga, meskipun sudah masuk ke lemari pendingin. Terdapat perpaduan tekstur kering renyah dipermukaan dan tepian, lembut kenyal di bagian dalam. Karena menggunakan arang briket, maka tidak menimbulkan asap, dan ramah lingkungan.

Cara tersebut membuat tampilan roti bakar lebih bersih dan kualitas rasanya tetap terjaga. Toping yang diberikan juga beraneka macam. Sedangkan yang menjadi favorit adalah roti bakar pelangi yang berisi bermacam selai warna-warni. 

Baca Juga

Update Klaster Lapas Kendal: 222 Napi dan Petugas Terpapar Covid-19

Ciri khas yang dimiliki membuat penikmat kuliner jatuh cinta pada gigitan pertama. Tak jarang akhirnya memutuskan jadi penggemar setia. Seperti Pupuy Chiwa, penikmat roti bakar arang di gerai ini. 

Ia sering kali menghabiskan sore hari bersama teman-temannya berkunjung ke gerai roti bakar arang. 

Baca Juga

Petani Kendal Panen Kopi Robusta

“Roti bakar pelangi mempunyai rasa beraneka buah, roti yang dibakar dengan arang menambah kenikmatan sendiri karena tidak berminyak,” kata  Pupuy Chiwa. 

Baca Juga

Mengintip SMK Pusat Keunggulan di Kabupaten Kendal

Pemilik gerai, Ardi Anugrah Utama mengklaim roti bakar arang miliknya adalah yang pertama di Kabupaten Kendal. Ia  menawarkan berbagai macam roti bakar yang unik, anti mainstream dan berbeda dari tempat lainnya. 

Untuk menu roti bakar arang pelangi, sebelum dibakar roti diberi olesan mentega pada bagian dalam kedua roti. Setelah itu diberi keju mozarella yang sudah diwarnai dan susu kental manis. 

“Baru kemudian dibakar di atas arang briket hingga matang,” kata Ardi Anugrah Utama. 

Setelah mengeluarkan aroma yang harum dan kecoklatan, kemudian bagian atas dan bawah roti dipotong dengan hati-hati. Hal itu dimaksudkan agar keju mozarella di dalamnya tidak ikut terpotong,  sehingga ketika roti ditarik menimbulkan kesan warna pelangi yang cantik dan nikmat.  

Jika ingin mencicipi sensasi hangat roti bakar arang,  gerai buka mulai pukul 14.30 WIB hingga 21.30 WIB. Sedangkan harga roti bakar arang berkisar antara Rp15.000 hingga Rp25.000 per porsi. 

Editor: Ary Wahyu Wibowo