2 Terduga Penembak Polisi di Cirebon Sempat Dirawat di RSUD Slawi

TEGAL, iNews.id – Dua pria yang diduga pelaku penembakan dua anggota polisi patroli jalan raya (PJR) di ruas Kanci-Pejagan Cirebon, Jawa Barat (Jabar), Jumat (24/8/2018) malam, sempat meminta perawatan di RSUD Soeselo Slawi, Kabupaten Tegal, Sabtu (25/8/2018) pagi. Namun, saat akan dirujuk ke Rumah Sakit Margono Purwokerto, keduanya menolak dan memaksa pulang.

Polisi kini tengah memeriksa tiga orang saksi karyawan rumah sakit dan dokter untuk dimintai keterangan. Berdasarkan data pasien di Instalasi Gawat Darurat (IGD), dua pasien yang mengalami luka tembak yakni, Ica Ardeboran (26), warga Desa Cilimus, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Majalengka, dan Rajendra Sulistiyanto (24), warga Kelurahan Harjamukti, Kota Cirebon, Jabar.

Sejumlah karyawan RSUD Dokter Soeselo Salwi Kabupaten Tegal digemparkan dengan kedatangan dua pasien luka tembak di perut dan punggung, Sabtu pagi, sekitar pukul 06.30 WIB. Keduanya membawa senjata api pistol dan mengaku dari kepolisian.

Sejumlah petugas rumah sakit langsung memberikan perawatan. Setelah menjalani perawatan lebih dari dua jam, petugas medis berinisiatif merujuk kedua pasien ke Rumah Sakit Margono Purwokerto untuk mendapatkan perawatan lanjutan. Namun, kedua pasien menolak dan memaksa untuk pulang.

Tanpa curiga sedikit pun, petugas rumah sakit memperbolehkan korban pulang. Sejumlah saksi mengetahui kedua pasien dengan luka di perut dan punggung datang menggunakan dua sepeda motor matik.

Hingga kini, Kepolisian Polres Tegal belum memberikan keterangan resmi. Pascakejadian penembakan polisi di Cirebon, petugas memperketat penjagaan Mapolres dengan mengerahkan tambahan personel dari Sat Brimob Polda Jateng.

Video Editor: Khoirul Anfal


Editor : Dani M Dahwilani

Follow Berita iNewsJateng di Google News

Bagikan Artikel: