Bayu Prasetya (mengenakan baju batik) dari embarkasi Solo (SOC) kloter 13 sempat tertahan Imigrasi Bandara AMMA, karena menggunakan visa umroh. Antara/HO/MCH 2023.

Bayu Prasetyo mengaku sudah mendaftar bio visa secara online untuk keberangkatan haji, namun ada huruf yang salah dan tidak sesuai dengan nama yang tertera di paspor.

"Biometriknya kemarin sudah lolos, tetapi posisi huruf depannya keliru. Jadi di sistem biometriknya yang keliru," kata Bayu saat ditemui di Bandara AMAA Madinah.

Bayu menceritakan dirinya belum lama ini pulang dari umrah dan paspor baru ia terima sehari sebelum keberangkatan dan paspornya sudah dikumpulkan ke Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) setempat.

Selama ditahan petugas Imigrasi di Bandara Madinah, Bayu mengaku bersama tiga orang jemaah lain yang berasal dari India, China, dan Bangladesh, ada di dalam satu ruangan yang dikunci dari luar.

Sementara Sutiah tertahan selama dua jam karena paspornya ternyata ketinggalan saat proses imigrasi di Surabaya, sehingga dilakukan koordinasi dengan pihak bandara dan maskapai penerbangan juga dengan Kedutaan Besar Indonesia di Arab Saudi, guna membuatkan Satiah Surat Perjalanan Laksana Paspor (SPLP) sebagai pengganti sementara paspor dan paspor aslinya dibawakan oleh kloter berikutnya.


Editor : Ahmad Antoni

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network