Ceramah Singkat tentang Bersyukur (Foto: Freepik)

6. Ceramah Singkat Tentang Bersyukur 6


Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.


Mari kita panjatkan kepada Allah SWT, segala puji dan rasa syukur yang mendalam atas segala nikmat sehat, rahmat serta keberkahan yang selalu dilimpahkan kepada kita semua. Shalawat dan salam selalu tersampaikan kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan para sahabatnya.


Saya ingin menyampaikan ceramah  secara singkat dengan tema “Bersyukur Kepada Allah SWT”. Makna paling dasar dari bersyukur adalah berterima kasih serta menerima segala yang Allah beri kepada kita. Anugerah serta nikmat dalam hal apapun yang Allah limpahkan setiap harinya kepada kita. Itulah makna yang paling umum dari bersyukur.


Sebagai makhluk Tuhan yang baik, tentu sahabat muslim semua juga tidak bisa menghitung berapa banyak nikmat yang telah Allah berikan. 


Maka dari itu, sudah menjadi keharusan bagi seorang muslim untuk bersyukur kepada Allah SWT, karena rasa syukur itu sendiri menjadi bentuk ketaatan kita sebagai hamba-Nya kepada Allah. Dengan bersyukur, kenikmatan yang Allah berikan akan selalu bertambah.


Sayangnya, masih banyak manusia yang sulit untuk mensyukuri nikmat dari Allah SWT dan banyak juga dari kita yang berpikir bahwa nikmat yang Allah berikan, hanya sebatas nikmat dalam bentuk uang/materil saja.


Padahal ada banyak sekali bentuk pensyukuran yang bisa kita berikan atas nikmat yang diperoleh. Allah SWT berfirman di dalam Surat AN-Nahl ayat 83:


“Mereka mengetahui nikmat Allah, kemudian mereka mengingkari dan kebanyakan mereka adalah orang orang kafir.”


Maka, janganlah menjadi orang yang kufur nikmat terhadap segala yang telah Allah berikan. Sekian ceramah  singkat dari saya, semoga bisa bermanfaat bagi kita semua.


Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.


7. Ceramah Tentang Bersyukur 7


Assalamu’alaikum Wr. Wb.


Segala puji kepada Allah SWT atas segala rahmat dan nikmat-Nya yang selalu dilimpahkan kepada kita semua. Semoga sahabat muslim semua selalu dalam keadaan sehat dan bahagia. Shalawat dan salam juga saya ucapkan kepada Nabi Muhammad SAW yang selalu menjadi penerang bagi umat Islam.


Sahabat muslim yang saya cintai, Allah SWT telah melimpahkan begitu banyak nikmat kepada kita semua setiap harinya. Maka, izinkan saya untuk menyampaikan sedikit saja ceramah mengenai bagaimana menjadi manusia yang pandai dalam bersyukur.


Jika dibandingkan dengan penguasa alam semesta, yaitu Allah SWT, tentu apa yang kita miliki di dunia ini tidak ada apa-apanya. Seperti yang tercantum di dalam Surat Al-Baqarah ayat 185:


“Dan hendaklah bertakbir atas anugerah yang telah Allah berikan. Semoga kalian menjadi hamba-Nya yang bersyukur.”


Bersyukur menjadi perbuatan hati yang mampu membuat banyak orang merasa damai, bahagia, tenang, dan tentram. Dengan bersyukur, kita akan mendapat kenikmatan serta pahala dari Allah SWT. Seperti yang Allah sampaikan pada Surat Ibrahim ayat 7, yaitu:


“Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah kepadamu, dan jika kamu mengingkari nikmat-Ku, maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih.”


Maka dari itu, dalam kesempatan kali ini saya ingin mengajak sahabat muslim semua untuk belajar bersyukur, belajar mensyukuri segala yang Allah berikan, dan belajar bersyukur atas segala hal yang kita terima dari Allah SWT.


Sekian ceramah tentang bersyukur ini, atas kekurangannya saya mohon maaf. Semoga bermanfaat.


Wabilahitaufik walidayah wa ridho wal inayah


Wassalamualaikum Wr. Wb


8. Ceramah Tentang Bersyukur 8


Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh


Pertama-tama dan paling utama, marilah kita mengucap syukur akan nikmat Allah yang tiada tara. Berkat kebaikan-Nya, kita dapat berkumpul di acara yang berbahagia ini.


Kemudian tidak lupa selawat dan salam semoga selalu tercurah kepada Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wassalam, kepada keluarga, sahabat, sampai kepada kita umatnya di akhir zaman.


Kaum muslimin yang berbahagia,


Pada kesempatan ini izinkan saya untuk memberikan ceramah tentang bersyukur. Sebab pada hakikatnya, dengan bersyukur hidup bisa lebih berkualitas dan meraih kebahagiaan yang hakiki.


Apalagi dalam ayat Al-Qur’an yang berbunyi:


وَاِذْ تَاَذَّنَ رَبُّكُمْ لَىِٕنْ شَكَرْتُمْ لَاَزِيْدَنَّكُمْ وَلَىِٕنْ كَفَرْتُمْ اِنَّ عَذَابِيْ لَشَدِيْدٌ


Artinya:


Artinya: Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat.” (QS. Ibrahim: 7)


Dalam penggalan ayat tersebut Allah akan memberikan nikmat lebih tatkala kita mampu untuk bersyukur. Sementara yang tidak, Allah menyiapkan balasan yang pedih.


Dengan bersyukur hidup akan merasa lebih tenang karena kita merasa terus cukup, sehingga kita akan lebih mudah bahagia dan mampu menjalani hidup lebih berkualitas.


Sedangkan yang enggan untuk bersyukur hatinya akan kering, dihantui oleh ketidakpuasan dan ingin meraih banyak hal. Meski hidupnya sudah berkecukupan, tetapi orang yang jarang bersyukur hidupnya sempit dan sulit menemukan bahagia.Oleh sebab itu, saya mengajak kita semua yang ada di sini untuk terus bersyukur.


Bukan untuk hal-hal besar, tetapi cobalah untuk mensyukuri hal-hal kecil yang mungkin orang di luar sana tidak seberuntung kita.


Itulah ceramah singkat yang bisa saya sampaikan, semoga ada manfaatnya. Terima kasih. Wabillahi taufiq wal hidayah. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.


9. Ceramah Tentang Bersyukur 9


Assalamualaikum Wr. Wb.


Kaum muslimin rahimakumullah. Nikmat Allah Swt. yang diberikan kepada kita sangatlah berlimpah. Bahkan, terkadang tanpa kita pinta, Allah tetap menganugerahkan nikmat yang sangat banyak.


Mulai dari nikmat sehat, nikmat pancaindera, nikmat akal, nikmat Islam, dan masih banyak lagi. Maka dari itu, tidak ada yang lebih patut untuk dilakukan selain bersyukur atas limpahan rahman dan rahim-Nya.


Sebagaimana firman Allah dalam Al Quran: “Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, niscaya kamu tidak akan mampu menghitungnya. Sungguh, Allah benar-benar Maha Pengampun, Maha Penyayang.” (QS. An Nahl: 18). 


Kaum muslimin yang dirahmati Allah Swt. Secara bahasa syukur adalah pujian kepada yang telah berbuat baik atas apa yang dilakukan kepadanya. Syukur merupakan kebalikan dari kufur. 


Sementara menurut istilah, syukur adalah penggunaan seluruh nikmat Allah Swt. oleh seorang hamba. Baik dalam bentuk pendengaran, penglihatan, hati, maupun yang lainnya, sesuai dengan tujuan penciptanya.


Rasulullah Saw. adalah manusia yang pandai bersyukur. Suatu ketika, beliau pernah ditanya Bilal, “Apakah yang menyebabkan baginda menangis, padahal Allah telah mengampuni dosa-dosa baginda, baik yang dahulu maupun yang akan datang?” 


Rasul menjawab, “Tidakkah engkau suka aku menjadi seorang hamba yang bersyukur?". Oleh karena itu, memang kita mesti siap dalam setiap kondisi ketika bersyukur.


Umar bin al-Khaththab pernah berujar, “Kalaulah sabar dan syukur itu ibarat dua ekor unta, maka aku tidak peduli unta mana yang aku kendarai.” Itulah ceramah singkat tentang bersyukur. Semoga bermanfaat.


Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.


10. Ceramah Tentang Bersyukur 10


Bismillahirahmaanirahiim,


Assalamu'alakum Wr. Wb.


اَلْحَمْدُ ِللهِ الْمَلِكِ الْحَقِّ الْمُبِيْنِ، الَّذِي حَبَانَا بِالْإِيْمَانِ واليقينِ. اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّد،ٍ خَاتَمِ الأَنْبِيَاءِ وَالمُرْسَلِين، وَعَلَى آلِهِ الطَّيِّبِيِن، وَأَصْحَابِهِ الأَخْيَارِ أَجْمَعِين، وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ. أَمَّا بَعْدُ


Pertama-tama marilah kita panjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah Swt. Yang Maha Kaya


Selawat serta salam marilah kita curah limpahkan kepada junjunan kita Nabi Muhammad saw. kepada keluarganya, sahabatnya, dan kepada kita selaku umatnya. Amin.


Hadirin yang berbahagia.


Pada kesempatan yang indah ini perkenankanlah saya menyampaikan pidato yang berjudul "Mensyukuri Nikmat Allah".


Siapa yang mengetahui arti syukur itu?


Syukur adalah berterima kasih dan memuji sang pemberi nikmat yaitu Allah Swt. baik secara langsung maupun tidak secara langsung atas karunia atau kebaikan dari Allah.


Pengungkapan rasa syukur meliputi tiga hal yaitu:


Yang pertama, mengakui nikmat dalam batin. Artinya kita meyakini bahwa apa saja yang telah kita rasakan, baik yang berbentuk jasmani maupun rohani, itu adalah dari Allah Swt.


Yang kedua, adalah membicarakan secara lahir atau lisan yang artinya kita senantiasa mengingat dan menyebut-nyebut kemurahan dan kenikmatan Allah yang telah diberikan kepada kita. Hal ini sesuai firman Allah dalam Al-Qur’an surat Ad-Dhuha ayat 11 yang bunyinya,


وَأَمَّا بِنِعْمَةِ رَبِّكَ فَحَدِّثْ


Artinya: "Dan terhadap nikmat Tuhanmu, maka hendaklah kamu menyebut-nyebutnya."


Yang ketiga adalah menjadikan nikmat karunia Allah sebagai sarana taat kepada Allah. Faktor pertama dan kedua belum mencapai nilai hakiki apabila faktor yang ketiga ini dapat direalisasikan. Dan hanya orang-orang yang berimanlah yang bisa bersyukur dengan sebaik-baiknya. Merekalah yang tahu hakikat syukur yang sebenarnya.


Kalau kita lihat dan perhatikan di sekitar kita, betapa banyak nikmat Allah yang telah dikaruniakan kepada hamba-hamba-Nya.


Dari nikmat hidup, sarana prasarana penunjang, sampai nikmat yang terbesar yaitu nikmat Iman dan Islam. Dan kalaulah kita hitung nikmat Allah, niscaya kita takkan mampu menghitungya.


Hal itu karena nikmat Allah sangatlah banyak, sebagaimana Allah berfirman:


وَإِنْ تَعُدُّوا نِعْمَةَ اللَّهِ لَا تُحْصُوهَا إِنَّ اللَّهَ لَغَفُورٌ رَحِيمٌ


Artinya: "Dan jikalau kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu takkan dapat menghitungnya."


Hadirin yang berbahagia.


Untuk mendorong para hamba-Nya untuk selalu bersyukur, Allah menjanjikan akan menambah dengan tambahan yang berlipat ganda dan sebaliknya Allah akan memberikan azab yang pedih bagi mereka yang mengingkari nikmat Allah Swt.


Janji Allah ini dapat kita baca pada firman Allah dalam Al-Qur’an surah Ibrahim ayat 7 yang berbunyi:


وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِنْ شَكَرْتُمْ لأزِيدَنَّكُمْ وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ


Dan: "Sungguh bila kamu bersyukur atas nikmat-Ku akan Aku tambah nikmat-Ku kepadamu, tapi apabila kamu mengingkari nikmat-Ku, sesungguhnya azab-Ku amat pedih."


Dengan demikian, jika kita dapat mengamalkan firman Allah tersebut, Allah pasti akan melipatgandakan nikmat-Nya dan menjauhkan azab-Nya.


Demikian yang dapat saya sampaikan mudah-mudahan bermanfaat dan dapat kita amalkan dalam kehidupan. Amin Yaa Robbal ‘Alamin...


Wasalamu'alaikum Wr. Wb.


Demikian ulasan mengenai ceramah singkat tentang bersyukur. Semoga menginspirasi!


Editor : Komaruddin Bagja

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network