Saat bermain di muara sungai Pantai Sodong pada pukul 08.15 WIB, kata dia, korban bersama salah seorang rekannya yang diketahui bernama Uswa terseret arus.
"Teman-teman korban yang melihat kejadian tersebut berupaya menolong. Akan tetapi mereka hanya mampu menolong Uswa, sedangkan Fakhrul terseret arus hingga akhirnya tenggelam di Pantai Sodong," katanya.
Lebih lanjut, Komandan Tim Operasi Pencarian Fajar Widji mengatakan KPP Cilacap setelah menerima informasi kejadian tersebut, langsung memberangkatkan satu regu Basarnas yang dilengkapi peralatan pertolongan di air menuju lokasi kejadian untuk menggelar operasi SAR guna mencari dan menolong korban.
Hingga akhirnya, kata dia, korban atas nama Fakhrul ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Selasa (4/10) pagi.
Dengan ditemukannya jenazah Fakhrul, lanjut dia, operasi SAR untuk mencari dan menolong korban tenggelam di Pantai Sodong dinyatakan selesai dan seluruh unsur SAR yang terlibat telah dikembalikan ke kesatuan masing-masing.
"Kepada seluruh masyarakat beraktivitas di pantai, baik nelayan maupun wisatawan, kami imbau untuk selalu waspada dan berhati-hati karena berdasarkan prakiraan BMKG, ketinggian gelombang di pantai selatan Jawa Tengah bisa mencapai 4 meter," ujarnya.
Editor : Ahmad Antoni
tim sar gabungan pantai sodong kabupaten cilacap terseret arus hilang tenggelam basarnas jenazah pantai selatan jawa tengah
Artikel Terkait