SEMARANG, iNews.id - Sepekan ini masyarakat Indonesia khususnya Jawa Tengah dikejutkan dengan kehadiran keraton-keraton baru. Setidaknya tercatat ada 3 'keraton baru' yang membuat heboh semua pihak.
Gara-gara aksi warga mengungah sejumlah kegiatan keraton di media sosial, kemunculan keraton baru ini pun viral.
Berikut daftar keraton baru yang dirangkum iNews.id;
Kemunculan pertama yakni Keraton Agung Sejagat yang berada di Purworejo. Keraton yang dipimpin Toto Santoso atau Sinuhun ini mulai geger di dunia maya setelah menggelar acara Wilujengan dan Kirab Budaya, yang dilaksanakan dari Jumat (10/1/2020) hingga Minggu (12/1/2020) di Desa di Desa Pogung Jurutengah, Bayan, Kabupaten Purworejo.
Aksi Toto mendeklarasikan dirinya sebagai raja langsung menuai tanda tanya. Terlebih Toto dan Permaisurinya Fanny Aminadia mengaku mendapatkan wangsit untuk memimpin nusantara. Belum genap seminggu, kebohongan Toto dan Fanny terbongkar. Keduanya ditetapkan sebagai tersangka oleh Polda Jateng dengan kasus penipuan dan keonaran.
Sejarawan Purworejo menegaskan, pernyataan Raja Totok Santosa dianggap hal yang mengada-ada.
"Ngoyoworo (mengada-ada) sejarahnya, referensinya dari Raja Firaun hingga ada perjanjian antara Ranawijaya yang mewakili Majapahit, Syailendra, Sanjaya, Mataram Hindu dan Sriwijaya dan Majapahit untuk menandatangani staatsblad Atlantiķ," kata Soekoso di Purworejo, Rabu (15/1/2020).
BACA JUGA: Teror Pelemparan Batu ke Mobil di Jalan Pantura Kendal Resahkan Sopir Truk
2. Keraton Agung Sejagat Cabang Klaten
Raja Keraton Agung Sejagat mengklaim memiliki wilayah di Klaten, Jawa Tengah. Keraton ini rupanya berbentuk sanggar dengan nama Sanggar Awan Mukti di Desa Brajan, Prambanan.
Keraton Agung Sejagad cabang Klaten, diketahui di pimpin Wiwik Untari yang bergelar Mahamenteri. Sampai saat ini, Wiwik tidak ditahan polisi.
BACA JUGA: Tak Hanya di Klaten, Keraton Agung Sejagat Punya Cabang di Soloraya dan Wonogiri
3. Keraton Djipang di Blora
Setelah Keraton Agung Sejagat (KAS) di Purworejo, keraton baru muncul kembali di Jawa Tengah. Keraton baru ini berlokasi di Kabupaten Blora, Jateng.
Keraton Djipang, berlokasi di Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora. Keraton ini dipimpin raja bernama PRA Barik Barliyan Surowiyoto.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengaku sudah mengetahui informasi tersebut. Dari hasil penyelidikan, keraton itu orientasinya untuk pariwisata.
"Itu beda dengan yang di Purworejo (Keraton Agung Sejagat). Kalau di Purworejo itu kan ngeri, kalau enggak dukung disumpahin tidak selamat, dikutuk dan sebagainya. Kalau yang di Blora ini tidak ada ancaman seperti itu," kata Ganjar, Kamis (16/1/2020).
Ganjar memastikan, keberadaan Keraton Djipang yang berdiri sejak 2014 tidak meresahkan masyarakat. Selama ini tidak ada keributan yang terjadi di sana.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait