Ilustrasi kecelakaan sepeda motor. (Ilustrasi: Okezone)

SRAGEN, iNews.id - Angka kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah (Jateng) melonjak setelah Lebaran. Angkanya mencapai 408 kasus dari Januari hingga Juni.

Kasat Lantas Polres Sragen, AKP Sugiyanto, menjelaskan dari 408 kasus, sebanyak 47 korban lakalantas di antaranya meninggal dunia. Meningkatan kasus ini terlihat pascalebara Idul Fitri.

“Sebelum Lebaran, terutama pada Februari-April angka lakalantas sangat landai karena tidak banyak warga yang bepergian demi mencegah penularan virus corona," kata Sugiyanto dikutip Solopos.com, Kamis (2/7/2020).

"Setelah Lebaran dan diberlakukan new normal, angka lakalantas melonjak jadi 408 kasus dengan 47 korban meninggal dunia,” ucapnya.

Sepanjang Juni, terdapat 67 kasus lakalantas di Kabupaten Sragen. Dari total 47 korban meninggal dunia, 11 korban di antaranya terjadi pada Juni. Adapun jumlah korban luka ringan selama Juni mencapai 74 orang dengan total kerugian materi mencapai Rp23.350.000.

“Setelah diberlakukan new normal, dalam sehari pernah terjadi delapan kasus kecelakaan. Dalam sepekan, pernah ada 26 kasus kecelakaan. Pada 19-25 Juni, ada 13 kasus lakalantas,” katanya.

Kebanyakan kasus lakalantas itu terjadi pada pukul 17.00 WIB hingga 21.00 WIB atau pada saat para pekerja pulang dari pabrik. Menurut Sugiyanto, lakalantas itu kebanyakan terjadi di jalan antarkecamatan maupun antardesa. Dia menilai hampir semua jalan antarkecamatan dan desa sudah halus sehingga pengguna jalan terbiasa mengendarai kendaraan dengan kecepatan tinggi.

“Meski jalan halus, penerangan jalan sangat kurang. Kebanyakan hanya mengandalkan lampu di depan rumah warga yang tidak optimal untuk menerangi jalan,” ujarnya.

Lakalantas yang terjadi di Sragen tidak hanya melibatkan kendaraan bermotor. Sebanyak tujuh kasus kecelakaan yang terjadi pada Juni juga melibatkan pengayuh sepeda angin. Kebanyakan kecelakaan yang melibatkan pengayuh sepeda itu juga terjadi pada petang hingga malam hari.

“Sekarang ini kan banyak anak-anak yang tengah gandrung sepeda. Mereka berangkat sore dan baru pulang petang bahkan malam,” katanya.

Artikel ini telah tayang di Solopos.com dengan judul "Waduh, Angka Lakalantas Sragen Melonjak Setelah Lebaran & New Normal"


Editor : Nani Suherni

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network