“Akibat kejadian ini saya mengalami kerugian hingga Rp11,5 miliar,” kata Edi, Rabu (4/5/2022). “Saat kejadian empat kapal yang berukuran 30 gros ton yang biasa digunakan untuk menangkap ikan tuna sedang libur lebaran dan bersandar di dermaga,” katanya.
Di atas kapal milik Edi terdapat bahan bakar dan seluruh peralatan tangkap ikan hangus dilalap si jago merah.
Sementara itu, polisi masih melakukan penyelidikan penyebab pasti kebakaran yang menghanguskan puluhan kapal nelayan ini.
Polisi dari tim Labfor Polda Jateng akan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) menunggu proses pendinginan selesai.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait