4. Burung Jalak dan Kerbau
Seekor kerbau senang berkubang di dalam lumpur dan ia ditemani oleh seekor burung jalak, tanpa menyadari keberadaan burung tersebut.
Keberadaan sang jalak menguntungkan bagi kerbau, karena ia selalu memakan kutu dan cacing yang ada di punggung kerbau.
Namun kerbau tidak menghiraukannya dan belum pernah sekalipun mengucapkan terima kasih.
Saat jalak berkata akan pergi, kerbau pun tidak peduli apapun yang jalak lakukan karena memang kerbau tidak pernah menyadari kehadirannya.
Dari cerita fabel tersebut, kita dapat memetik nilai bahwa dalam hidup kita pastinya pernah mendapatkan bantuan orang lain hingga meraih keberhasilan.
Maka dari itu, janganlah mengabaikan orang yang telah membantu kita sehingga bisa menyebabkan rasa penyesalan saat orang tersebut pergi.
5. Burung Bayan Diangkat Jadi Raja
Ada seekor burung yang pintar mendongeng. Burung bayan namanya. Raja pun mengundang burung bayan bercerita di istana.
Baiklah, aku akan mendongeng. Asalkan selesai mendongeng, engkau harus memberikan sekantong emas, makanan, dan minuman, kata burung bayan sebelum bercerita.
Burung bayan tahu kalau raja itu sudah lama berbuat kejam pada rakyatnya. Rakyatnya banyak yang hidup miskin dan kesusahan. Raja dan keluarganya terpesona mendengarkan burung Bayan bercerita. Sehingga jika burung Bayan selesai bercerita dan memberi hadiah, sang raja akan kembali menyuruhnya bercerita dengan dongeng yang baru.
Selama seminggu, burung Bayan terus bercerita sehingga ia pun menerima banyak hadiah dari raja. Uang, emas, dan makanan itu lalu dibagikan kepada rakyat miskin negeri itu. Lama-lama harta kekayaan raja itu pun habis tak bersisa karena terus-menerus dipakai membayar burung Bayan bercerita. Saat raja itu jatuh miskin, maka rakyat pun kemudian berani menggulingkan raja itu dan menggantinya dengan burung bayan yang pintar dan sangat sayang pada rakyatnya.
Nah, itulah beberapa contoh cerita fabel yang menarik untuk dibacakan bagi si kecil.
Editor : Komaruddin Bagja
Artikel Terkait