2. Dinasihati untuk menyerahkan diri
Kopda Muslimin kemudian mendapat nasihat dari orang tuanya untuk menyerahkan diri. Saat itu Kopda Muslimin masih muntah-muntah dan berbaring di tempat tidur.
"Sama orang tua dituturi (diberi nasehat) untuk menyerahkan diri, timbul komunikasi M dan orang tuanya," Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi.
3. Tewas diduga keracunan
Komandan Polisi Militer Kodam IV/Diponegoro Kolonel Rinoso Budi memastikan Kopda Muslimin tewas karena diduga keracunan. Hal itu diketahui berdasarkan hasil autopsi.
"Dari hasil pemeriksaan dalam tubuh diketahui mati lemas karena penyakit pada otak atau keracunan," kata Kolonel Rinoso.
Namun masih dibutuhkan pemeriksaan lanjutan berupa patologi anatomi dan pemeriksaan laboratorium toksikologi untuk membuktikannya.
Kolonel Rinoso menyebutkan pemeriksaan lanjutan membutuhkan waktu sekitar dua hingga empat minggu.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait