3. Lawang Sewu
Museum Semarang yang cukup familiar di kalangan masyarakat luas yakni Lawang Sewu. Lawang Sewu merupakan salah satu museum yang paling dikenal, baik itu dari warga Semarang ataupun masyarakat luar kota.
Lawang Sewu saat ini digunakan sebagai museum yang memamerkan beragam koleksi lokomotif kereta api dari masa ke masa tentang sejarah perkeretaapian di Indonesia. Koleksi yang dipamerkan antara lain: koleksi Alkmaar, Mesin Hitung, Mesin Tik, Replika Lokomotif Uap dan masih banyak yang lainnya.
Meski terkenal dengan kemegahan dan kekokohan bangunan yang berdiri, namun konon gedung yang dibangun pada 1904 ini menjadi salah satu bangunan terangker di dunia. Banyak suara aneh yang sering didengar di bangunan yang sudah menginjak 1 abad lebih ini.
Yang menjadi bangunan ini seram yakni pada bagian ruang bawah tanah di Lawang Sewu. Dulu bangunan tersebut digunakan sebagai penjara pada masa kolonial Belanda, dan saat ini banyak kejadian horor yang terjadi di sana.
Baik itu dari tiba-tiba timbul bau yang aneh dari ruang bawah tanah tersebut, yang mana bau tersebut tercium seperti bau amis layaknya darah. Dan juga sering terdengar bunyi langkah kaki di koridor museum Semarang Lawang Sewu ini, yang konon katanya langkah kaki prajurit pada masa kolonial.
Untuk jam dibukanya operasional, Lawang Sewu dibuka mulai pukul 9 pagi hingga jam 9 malam lho. Untuk besar biaya yang harus dikeluarkan oleh pengunjung yakni sekitar Rp10.000 buat anak-anak, kemudian Rp20.000 untuk golongan dewasa, dan juga Rp30.000 untuk turis internasional.
4. Museum Perjuangan Mandala Bhakti
Museum Semarang yang perlu kamu kunjungi saat berada di Kota Semarang berikutnya yakni Museum Perjuangan Mandala Bhakti. Museum ini menjadi salah satu bukti perjuangan melawan penjajah yakni pada pertempuran 5 hari di Semarang tahun 1945.
Editor : Ahmad Antoni
museum di Semarang kota semarang lawang sewu polri museum ranggawarsita muri akpol kereta api ambarawa
Artikel Terkait