BLORA, iNews.id - Sejumlah pegawai Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Blora terpapar Covid-19, setelah tiga pengawai meninggal dunia karena terkonfirmasi Covid berdasarkan hasil swab. Tepaparnya para pegawai membuat pelayanan di kantor Kemenag setempat ditutup sejak Senin (21/12/2020) lalu.
"Ya mas, ada 8 pegawai kami yang terpapar Covid, setelah dilakukan tracing swab terhadap sejumlah pegawai kami. Itu karena ada tiga pegawai kami yang meninggal terpapar Covid setelah hasil swabnya diketahui positif seusai pemakaman," kata Kepala Kemenag Blora, H Suhadi saat dikonfirmasi, Jumat (25/12/2020).
Atas kejadian itu, pihaknya melakukan tracing kepada pegawai yang kontak langsung dengan pasien yang meninggal. "Secara resmi kami belum menerima hasil swab pegawai kami yang terpapar. Mereka yang positif diberitahu melalui WhatsApp kemudian melapor ke saya," katanya.
Ia mengatakan, para pegawai yang terpapar kini melakukan isolasi mandiri di rumah. Sejak diketahui ada sejumlah pegawai yang terpapar pelayanan di Kemenag tutup. Para pegawai sementara melakukan pekerjaan secara work from home (WFH).
Terpisah, Kepala Seksi Urusan Haji dan Umrah Kemenag Blora H Dwiyanto mengatakan, rencana WFH para pegawai Kemenag hingga 3 Januari 2021.
"Sementara kita tutup untuk sterilisasi kantor. Untuk pekerjaan kita bekerja di rumah atau WFH. Pelayanan haji juga lockdown sampai 3 januari 2021, karena staf haji meninggal 1 orang sedang positif 2 orang," ujarnya.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait