SOLO, iNews.id – PLN mempersiapkan diri agar pasokan listrik di Solo Raya saat Ramadan dan Lebaran tetap aman. Sebanyak 377 personil disiagakan, berikut perlengkapan kelistrikan dan armadanya.
“Dalam rangka Ramadan dan Idul Fitri, kami siap memberi pelayanan terbaik, personil dan peralatan siap apabila ada hal-hal yang tidak dikehendaki. Kami berharap semuanya lancar dan suplai listrik aman dan handal,” kata Ari Prasetyo Nugroho, Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Surakarta, Senin (12/4/2021).
Untuk kesiapsiagaan, PLN UP3 Surakarta telah melakukan gelar pasukan dan cek peralatan demi kelancaran puasa dan Lebaran. Ratusan petugas PLN yang disiapkan, mulai dari ULP Kartasura, PLN Manahan, PLN Sumberlawang, PLN Palur, dan PLN Sragen.
Mereka terbagi dalam pelayanan tehnik sebanyak 274 personil, organik 36 personil, petugas PLN khusus 7 personil, dan mitra 60 personil. Sedangkan armada yang disiapkan 54 unit.
Pembagiannya, mobil untuk pelayanan tehnik ada 24 unit, dan mobil untuk pasukan khusus 3 unit. Sementara, untuk pelayanan percepatan respon recovery time ketika ada gangguan individu rumah disiapkan 15 unit.
“Kami juga menyiapkan sembilan genset siap operasi. Ketika ada gangguan, ada hal-hal yang urgen memerlukan travo mobil, kami menyiapkan 15 unit untuk percepatan pelayanan. Travo yang dipasang permanen ada 20 unit juga telah siap,” kata Nur Yasin, Manajer Bagian Jaringan PLN UP3 Surakarta.
PLN juga menyiapkan posko yang tersebar di Kabupaten Sukoharjo, Kabupaten Sragen dan Kota Solo. Tahun ini pihaknya menambah tim untuk unit respon cepat dengan menggunakan motor.
Harapannya dapat lebih cepat melayani ketika ada gangguan-gangguan listrik rumah tangga. Para personil bertugas mulai H-3 Ramadan hingga H+7 Lebaran atau sekitar 40 hari.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait