"Pelaksanaan dimulai dari tanggal 19 Desember sampai 3 Januari 2023 bertujuan terwujudnya pelayanan SAR yang aman dan nyaman kepada masyarakat dengan prinsip ( QUICK RESPONSE OF SAR) dalam merespon setiap kedaruratan secara profesional, sinergi dan militan" kata Heru.
"Di sisi lain menyampaikan pentingnya kondisi alut kendaraan maupun peralatan - peralatan rescue untuk menunjukkan performance kinerja kita, sehingga perlu diperhatikan kebersihan dan perawatannya agar setiap saat digunakan selalu siap,” ujarnya.
Nantinya dalam siaga Nataru ini, seluruh personel yang terlibat akan melaksanakan pemantauan baik itu di lalu lintas tol, pelabuhan, bandara maupun terminal serta tempat-tempat wisata.
Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi hal-hal yang mungkin saja terjadi yang dapat mengancam jiwa masyarakat, terutama di kebencanaan maupun kecelakaan yang membutuhkan penanganan khusus SAR.
"Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh petugas siaga SAR khusus agar semangat, jaga kesehatan utamakan keselamatan dan laksanakan tugas dengan gembira dan penuh kebanggaan karena tugas kita ini adalah tugas yang syarat dengan nilai-nilai kemanusiaan,” ujarnya.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait