“Mempertimbangkan berbagai manfaat dari rumput akar wangi tersebut, pada awal musim penghujan ini merupakan momen tepat untuk KAI mulai bertanam, serta sebagai upaya dalam memitigasi bencana terutama bencana longsor pada musim penghujan,” jelas Franoto.
Daop 4 Semarang selanjutnya juga akan melakukan penanaman sebanyak 10.000 polybag rumput akar wangi yang akan disebar di sepanjang jalur kereta api yang memiliki potensi tanah longsor.
Adapun daerah rawan longsor maupun daerah yang memiliki tebing tinggi yang berada di wilayah Daop 4 Semarang sebanyak 131 lokasi yang tersebar dari Tegal, Pemalang, Pekalongan, Batang, Semarang, Grobogan hingga Blora dengan program penanaman seluas 93.110 meter persegi.
Selain penanaman rumput akar wangi, Daop 4 Semarang bersama Pemerintah Daerah juga melaksanakan upaya penanganan musim hujan lainnya dengan pembersihan sampah dan normalisasi sungai dan saluran air dari endapan lumpur maupun gulma eceng gondok di sepanjang jalur kereta api.
“KAI terus proaktif berupaya dalam menyiapkan segala aspek khususnya dalam menghadapi musim hujan serta mengantisipasi longsor dan gangguan lainnya untuk terwujudnya kelancaran dan keselamatan perjalanan kereta api,” ujarnya.
Editor : Ahmad Antoni
pt kereta api indonesia daop 4 semarang longsor perjalanan kereta api rumput akar wangi eceng gondok endapan lumpur
Artikel Terkait