SEMARANG, iNews.id - Polrestabes Semarang memberikan reward kepada M Luthfi Farchan atas aksi spontan mengatur arus lalu lintas saat Bus Rapid Transit (BRT) Semarang terbakar di halte Bukitsari, Banyumanik. Aksi yang dilakukan siswa SMPN 30 Semarang itu berlangsung Senin (29/8/2022) lalu.
Reward diberikan Kasatlantas Polrestabes Semarang AKBP Sigit dan dihadiri Kepala Sekolah serta staf guru SMP 30 Semarang.
"Harapannya ke depan adik kita Muhammad Luthfi bisa menjadi contoh bagi pelajar, khususnya di Kota Semarang dan masyarakat pada umumnya," kata Sigit, Rabu (31/8/2022).
Pihaknya memberi apresiasi atas aksi beraninya pada saat terjadi kebakaran bus, yakni membantu masyarakat melancarkan arus lalu lintas dan polisi yang tengah menuju lokasi kejadian.
Sebelumnya, Luthfi sempat viral melalui postingan Instagram @kejadiansmg. Dalam postingan, tampak Luthfi masih menggunakan seragam sekolah dan menggendong tas, mengatur lalu lintas sekitar pukul 17.00 WIB.
Aksi dilakukan sesaat setelah Bus Rapid Transit (BRT) Kota Semarang terbakar pada Senin (29/2022) lalu. Tak sedikit pengendara yang mendokumentasikan aksi pelajar tersebut hingga viral di media sosial.
Dikatakannya, Polrestabes Semarang siap membimbing Luthfi dan siswa-siswi di Kota Semarang dengan Program Libas Training Center secara gratis untuk rekrutmen anggota Polri bertempat di Polrestabes Semarang.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait