Ketua DPD PDIP Jateng ini mengatakan, tidak perlu berkomentar melainkan cukup menggunakan rasa sebagai sesama orang Jawa.
Kalau berkomentar sama saja dengan dirinya yang menghardik orang yang membuatkan rumah untuk Ganjar, tapi dia enggan seperti itu, karena sebagai orang timur, ada namanya kultur dan rasa.
"Enggak, saya enggak menghardik. Tanyalah pada hatimu. Orang belahan dunia timur itu ada perasaan, semua itu pasti kulturnya pasti ada rasa,” ujar Sekretaris Fraksi PDIP DPR ini.
“Kenapa kau makan, itu namanya bumbunya banyak. Karena bumbu banyak itu hanya dikenal di dunia belahan timur termasuk Indonesia. Jadi pakailah rasa. Ojo waton godok," ujarnya.
Editor : Ahmad Antoni
ganjar pranowo bambang wuryanto bambang pacul pdi perjuangan partai solidaritas indonesia ketua dpd pdip jateng
Artikel Terkait