SOLO, iNews.id – Warung Mi Ayam Tugu Lilin di Kelurahan Pajang, Kecamatan Laweyan, Kota Solo laris didatangi pembeli. Sebutan mi ayam pocong melekat terhadap warung yang berada di sudut kawasan Tugu Lilin tersebut.
Warung setiap hari didatangi ratusan pembeli yang ingin menikmati cita rasa mi ayam pocong, nama yang dipilih oleh pemiliknya, Hadi (60). Meskipun terkesan horor, namun mampu membuat orang penasaran.
Memulai usaha pada tahun 1991 di pinggir jalan, Hadi memutuskan memberi nama menu mi ayam pocong pada warung kecilnya saat masuk tahun 2000.
Keponakan sekaligus karyawan Hadi, Sugeng Riyadi (40) mengatakan, nama mi ayam pocong merupakan gosip yang diduga dibuat oleh pesaing bisnisnya.
Isu yang dihembuskan, dinilai sengaja untuk menjatuhkan warung Hadi. Isu yang disebarkan, warung Hadi memiliki pelarisan pocong.
"Tahun 2000-an mulai muncul nama mi ayam pocong, lalu kami jadikan strategi marketing sekalian," kata Sugeng, Kamis (27/4/2023).
Sebelum menempati bangunan seperti sekarang, tempat makan mi ayam pocong dibuka dengan menggelar tenda di pinggir Jalan Joko Tingkir, Pajang, Laweyan, Solo.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait