Tangkapan layar Nurhadi meminta maaf karena membuat status konyol terkait tragedi tenggelamnya KRI Nanggala-402.

JAKARTA, iNews.id - Tenggelamnya KRI Nanggala-402 menjadi tragedi bagi bangsa Indonesia. Namun, masih ada saja warga yang malah menjadikan insiden ini sebagai bahan lelucon yang di-posting di media sosial.

Salah satunya, Nurhadi, warga Kabupaten Kudus. Tukang pijat ini pernah viral di media sosial di kalangan anak muda, karena menjadi calon presiden (capres) fiktif pada 2019 lalu. Kini, Nurhadi kembali viral karena status konyolnya di Facebook terkait tragedi KRI Nanggala-402. 

Statusnya langsung mendapat kecaman dari netizen karena terkesan menganggap tragedi itu sebagai lelucon. Apalagi, Nurhadi menyebut-nyebut kata selangkangan dan kutang.

Atas statusnya yang menimbulkan kecaman dan kemarahan dari netizen, Nurhadi pun menyampaikan permintaan maaf lewat video yang juga langsung viral di media sosial.

"Selamat pagi, untuk khususnya marinir seluruh Indonesia, Angkatan Laut terutama, saya secara pribadi atas nama Nurhadi dan keluarga memohon maaf yang sebesar-besarnya, dan yang telah menerima musibah semoga diberikan ketabahn, kesadaran, dan tawakal kepada Allah SWT," kata Nurhadi dalam video permintaan maaf yang beredar di media sosial.

Salah seorang laki-laki yang berdiri di samping Nurhadi memintanya mengulangi kalimat dalam postingan di Facebook. "Gimana ngomongnya tadi di status," katanya.

Namun, Nurhadi terlihat tidak sanggup menyelesaikannya. 

"Saya nulis, waduh, waduh, waduh, kenapa kapal selam tenggelam ya," kata Nuradi yang malu melanjutkan postingannya di Facebok.

Sampai sekarang tidak diketahui di mana lokasi Nurhadi membuat video permintaan maaf itu.

Nurhadi diketahui terkenal sejak 2014 lalu. Nurhadi sering mempromosikan jasa pijatnya. Namun, dia acap kali mengunggah kiriman berbau seksual, kata-kata motivasi, dan unggahan kiriman lain yang konyol. 

Nurhadi juga sempat viral pada saat itu karena maju dengan pasangannya Aldo. Aldo merupakan tokoh fiktif yang viral di media sosial karena unggahannya. Partai yang mengusul paslon ini juga fiktif yaitu Partai Untuk Kebutuhan Iman dan membentuk Koalisi Indonesia Tronjal-Tronjol Maha Asyik. 


Editor : Maria Christina

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network