Penyemprotan disinfektan dengan mengerahkan kendaraan water canon di Kabupaten Cilacap. Foto: iNews/Heri Susanto.

CILACAP, iNews.id - Upaya pencegahan penyebaran Covid-19 varian India B1617 di kabupaten Cilacap terus digencarkan. Satgas Covid-19 Polres Cilacap melakukan penyemprotan disinfektan secara massal di beberapa tempat vital. 

Penyemprotan disinfektan antara lain digelar di seluruh rumah sakit, alun-alun kota serta jalan protokol. Sejak muncul kasus Covid-19 varian baru India B1617, kabupaten Cilacap kembali masuk zona merah.

Penyemprotan disinfektan juga mengerahkan kendaraan water canon. Petugas dengan pakaian alat pelindung diri (APD) lengkap melakukan penyemprotan di RSUD Cilacap. Penyemprotan di seluruh bangunan rumah sakit, rumah dinas dokter dan karyawan. 

Hal ini untuk mencegah penyebaran Covid-19 di lingkungan rumah sakit. Terlebih saat ini, ada 18 tenaga kesehatan (nakes) RSUD Cilacap yang masih positif Covid-19. Mereka sebelumnya melakukan kontak erat dengan 13 ABK MV Hilma Bulker yang positif Covid-19 varian baru India B1617. 

Beberapa rumah sakit lainnya di Cilacap juga tak lepas dari penyemprotan. Sementara,  penyemprotan disinfektan di jalan protokol menggunakan kendaraan water canon guna menjangkau sasaran yang lebih luas. 

Kapolres Cilacap AKBP Leganek Mawardi mengatakan, penyemprotan disinfektan secara massal dilakukan selama dua hari.

“Diharapkan dengan sterilisasi, mampu mencegah penyebaran Covid-19 varian baru dari India,” kata Leganek Mawardi, Sabtu (29/5/2021). 


Editor : Ary Wahyu Wibowo

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network