Terkait dengan genangan di Desa Jojo, BPBD Kudus sudah berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali-Juana agar dilakukan normalisasi Sungai Juwana karena daya tampungnya saat ini berkurang.
Camat Mejobo Aan Fitriyanto menambahkan, normalisasi Sungai Juwana I memang salah satu solusi mengatasi genangan banjir di Desa Jojo dan sekitarnya.
Air yang menggenangi juga berasal dari area persawahan di wilayah Kerawang, namun airnya tidak bisa langsung mengalir ke Sungai Juwana I karena terjadi pendangkalan.
"Kami juga sudah berkoordinasi dengan BBWS dan informasinya meminta petugas di lapangan untuk menutup pintu di hulu agar air yang masuk ke Sungai JU I diprioritaskan dari kawasan Desa Jojo," ujarnya.
Hingga saat ini, genangan banjir di Desa Jojo memang belum surut. Namun tidak ada yang masuk ke rumah warga sehingga aktivitas warga masih normal, meskipun banyak akses jalan yang tergenang dengan ketinggian antara 20-30 sentimeter.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait