Ilustrasi kasus DBD di Jateng yang menyebabkan 67 orang meninggal sepanjang Januari-Februari 2024. (Foto: IST)

Dia terus mengimbau masyarakat untuk melakukan pencegahan dengan menguras, menutup dan mengubur (3M), rutin memantau jenik nyamuk di rumah dan lingkungan sekolah. Langkah ini disebutnya lebih efektif untuk pencegahan kasus DBD dibanding melakukan fogging. Sebab fogging hanya membunuh nyamuk dewasa.

“Fogging juga ada syaratnya, harus ada kasus positif, kalau tidak ada kasus enggak efektif. Fogging juga bahan kimia, kalau enggak tepat sasaran bisa berdampak buruk untuk makhluk hidup, terutama kita sendiri dan hewan,” ucapnya.


Editor : Donald Karouw

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network