Para narasumber dalam Prime Topic MNC Trijaya FM bertema Meningkatkan PAD Bersama BUMD, di Gedung DPRD Jateng, Semarang, Rabu (29/9/2021). (foto: IST)

Sementara Kepala Biro Perekonomian Jateng, Eddy Sulistiyo Bramiyanto mengatakan, Pemprov Jateng mengelola 11 BUMD, tiga di antaranya bergerak di bidang keuangan kemudian bergerak dalam penjaminan kredit. “Kontribusi kita masih kisaran kecil 3,3 persen. Oleh karena itu kami mendukung perekonomian Jateng di kabupaten/kota," ujar Eddy.

Dia menyebutkan, bisnis yang dikelola Pemprov Jateng melalui 11 BUMD dengan aset Rp91 triliun sebagian besar bisnis yang dikelola oleh Perbankan. “Dengan tetap berpedoman pada regulasi OJK kita bisa memberikan dukungan lebih,” katanya.

Sementara, Wakil Rektor II Universitas Muhammadiyah Semarang, Hardi Winoto mengatakan kontribusi PAD kita sekitar 2-3 persen dari PAD. “PAD kita sekitar 54 persen dari total pendapatan kita kira-kira Rp14 triliun itu masih didominasi pajak,” kata Hardi.

“Maka kita harus meningkatkan pendapatan negara bukan pajak antara lain laba BUMD ditingkatkan dan 11 BUMD yang dimiliki Pemprov Jateng juga harus ditingkatkan," katanya.


Editor : Ahmad Antoni

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network