SEMARANG, iNews.id – Polda Jawa Tengah menyebut tidak ada tanda kekerasan seksual pada jasad perempuan berseragam pramuka yang ditemukan mengambang di sungai kawasan tambak di Kabupaten Pemalang. Jasad korban ditemukan di aliran sungai dekat Pantai Desa Blendung, Kecamatan Ulujami pada Selasa (22/8/2023)
“Tidak ada (tanda) kekerasan seksual. Meninggal karena mati lemas dibekap,” ungkap Kepala Bidang Kedokteran Kesehatan (Dokkes) Polda Jateng Kombes Pol Sumy Hastry Purwanti saat ditemui pada kegiatan Syukuran HUT Polwan ke-75 di Gedung Borobudur, Mapolda Jateng, Kota Semarang, Senin (4/9/2023).
Ketika ditemukan warga, kondisi jasad korban terapung dan terdapat sejumlah luka. Identitas korban belakangan diketahui berinisial RI (20).
Hastry mengatakan, pada pemeriksaan autopsi didapati fakta korban juga mengalami pendarahaan di otak akibat kekerasan benda tumpul. Namun, penyebab kematiannya karena mati lemas akibat dibekap.
Editor : Ahmad Antoni
polda jawa tengah jasad perempuan berseragam pramuka kabupaten pemalang polres pemalang sumy hastry purwanti hut polwan
Artikel Terkait