Petugas Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banyumas saat melakukan pengecekan dengan pengambilan sampel air. Foto: Ist.

BANYUMAS, iNews.id - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Banyumas menindaklanjuti fenomena ribuan ikan di Sungai Serayu yang mati. Sampel air Sungai Serayu di kompleks Bendung Gerak, Kecamatan Rawalo diambil petugas DLH, Sabtu (2/4/2022). 

"Belum dapat diketahui secara pasti penyebab kematian ribuan ikan pada Jumat sore kemarin, tapi kami berkewajiban mengecek sampel air agar dapat diketahui penyebabnya," kata Kepala DLH Kabupaten Banyumas, Junaidi sebagaimana dilansir purwokerto.inews.id, Sabtu (2/4/2022), 

Hasil pemeriksaan, baru akan diketahui hasilnya paling cepat sekitar lima hari.

Pengamat Sungai Serayu, Eddy Wahono mengatakan, matinya ribuan ikan diduga akibat menurunnya kualitas air Sungai Serayu. Penurunan kualitas air ada berapa penyebab, seperti keracunan limbah B3 atau kepekatan lumpur.


Editor : Ary Wahyu Wibowo

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network