Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan, Kabupaten Temanggung, Joko Budi Nuryanto mengapresiasi terselenggaranya festival domba ini.
“Apabila ada masyarakat Desa Tlilir lulusan SMA yang ingin belajar lebih dalam tentang ilmu peternakan, dan mau kuliah, dinas akan mengupayakan untuk mendapatkan fasilitas gratis untuk masuk perguruan tinggi,” kata Joko Budi Nuryanto.
Festival domba menjadi destinasi wisata edukasi peternakan, selain edukasi tentang tembakau dan pertanian. Dirinya mengapresiasi karena melalui festival ini, masyarakat jadi tahu apa beda kambing dan domba. “Jangan sampai salah lagi. Bahkan ketika festival ini diadakan setiap tiga bulan sekali, saya siap mendukung.
Sebelumnya warga Desa Tlilir hanya mengenal tembakau sebagai sumber penghasilan utama. Namun dengan adanya festival domba, warga jadi memahami penting dan tahu manfaatnya penyelenggaraan event.
Festival domba tahun ini diikuti dari berbagai daerah di Jawa Tengah, seperti Kabupaten Banyumas, Kabupaten Banjarnegara, Kabupaten Pemalang, Kabupaten Brebes, Kabupaten Temanggung, Kabupaten Magelang dan Kabupaten Sleman, Yogyakarta.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait