Lebih lanjut, kata dia, forum Media Sapa menjadi salah satu inovasi yang akan mendukung konsep pentahelix dalam perwujudan pencegahan kekerasan terhadap anak dan perempuan di Kota Semarang. Forum tersebut menyatukan kebersamaan ide antara pelaku media dan pemerintah, dalam bersama-sama melakukan pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Ketua Forum Media Sapa Septi Wulandari mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi inovasi yang dilakukan Pemkot Semarang dan pelaku media dalam mendukung Kota Semarang sebagai Kota Layak Anak. Melalui peran Media Sapa, dia berharap akan banyak program yang bisa dilakukan dalam upaya pencegahan kekerasan berbasis keahlian pelaku media.
“Anak-anak merupakan tunas bangsa yang harus kita jaga untuk mewujudkan cita-cita penerus kita di masa yang akan datang. Kita harus menjadi bagian yang peduli terhadap mereka dengan perlindungan dan pencegahan kekerasan, baik fisik, psikis, maupun verbal,” kata aktivis jurnalis ini.
Pada kesempatan tersebut, juga diadakan workshop yang menghadirkan pembicara dari Dinas Komunikasi dan Informasi Kota Semarang yang menyampaikan materi tentang Pemanfaatan Media Sosial sebagai Sarana Publikasi Kebijakan Pemerintah. Sedangkan perwakilan dari media menghadirkan materi tentang Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait