Acara tersebut juga dihadiri oleh Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen beserta istri Nawal Taj Yasin, Ketua Kwarda Jateng Siti Atikoh Ganjar Pranowo, Bupati Tegal Umi Azizah, dan perwakilan Forkopimda.
Habib Syech mengatakan, Pramuka Jateng Berselawat merupakan janji yang terpenuhi dari dirinya dan juga Ganjar Pranowo. Sebelumnya Pramuka Jateng Berselawat dan Jateng Berselawat sempat terkendala karena pandemi sehingga digelar terbatas dan daring. Tapi Pramuka Jateng Berselawat di Kabupaten Tegal itu mengawali kembali Jateng Berselawat yang digelar secara terbuka.
"Apabila saya dulu janji kepada masyarakat untuk berselawat di Tegal, malam hari ini saya bayar bersama dengan Bapak Gubernur. Jateng Berselawat itu adalah janji Pak Ganjar dulu dan alhamdulilah sampai awkarang terus ditepati," katanya.
Habib Syech juga sepakat dengan dorongan Ganjar Pranowo agar Pramuka Jateng lebih aktif dan kreatif di lingkungannya. Misalnya terkait ketahanan pangan, Habib Syech bercerita kalau ia juga menanami pekarangan atau atap rumahnya dengan tanaman seperti cabai dan sayuran.
Dia juga menegaskan bagaimana bahaya narkoba yang menjadi salah satu faktor perusak generasi bangsa. Maka ia menyerukan agar Pramuka Jateng menjadi garda terdepan untuk gerakan antinarkoba. "Jangan sekalipun mau atau tergiur narkoba. Itu perusak bangsa," katanya.
Editor : Ahmad Antoni
gubernur jateng ganjar pranowo habib syech pramuka bupati tegal pernikahan dini ketahanan pangan menikah muda taj yasin maimoen siti atikoh
Artikel Terkait