Gubernur Ganjar Pranowo saat meninjau tanggul jebol di Desa Madurejo, Puring, Kebumen, Selasa (3/11/2020). (Istimewa)
Terkait penyebab warga yang nekat melubangi tanggul karena membutuhkan pengairan sawah, Ganjar meminta ada solusi lain. Kades sudah mengusulkan agar pemerintah memberikan bantuan pompa air berkapasitas besar, dan menurutnya itu solusi bagus.

"Tadi pak Lurah mengusulkan pompa, maka pak Bupati Kebumen tolong dibantu. Kalau tidak bisa, nanti kami juga ikut bantu, Kementerian Pertanian, CSR pasti bisa bantu. Tapi ini tolong menjadi perhatian, karena kalau itu dijaga, maka semuanya bisa aman," katanya.

Sementara itu, Plt Kepala BPBD Kebumen, Teguh Kristiyanto mengatakan, sampai saat ini sudah ada 22 titik tanggul jebol di Kebumen. Selain itu, juga terdapat 230 titik longsor di sejumlah daerah.

"Kalau yang di sini, ada empat desa yang terdampak banjir, tapi yang parah ya di Madurejo dan Sidobunder. Yang mengungsi sekitar 2.000 an, tapi saat ini sudah pulang semuanya. Tanggul juga ini kami kebut, agar segera selesai sehingga masyarakat aman," katanya.


Editor : Ahmad Antoni

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network