Diketahui, pertemuan Gus Miftah dengan Gibran adalah untuk meminta izin dan juga fasilitas dalam mengadakan kajian kebangsaan yang ditujukan untuk para pelajar.
Gus Miftah mengatakan, ia telah mendapatkan perintah dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk melakukan kajian kebangsaan di sekolah, perguruan tinggi, dan masyarakat. Wilayah Soloraya menjadi salah satu prioritasnya.
"Gerakan saya bernama gerakan moderasi berbangsa dan beragama yang bahagia dan menyenangkan. Nah, salah satu prioritas kami adalah Soloraya," ujar Gus Miftah.
"Kebetulan saya belum bisa masuk Solo, jadi saya meminta izin kepada mas Wali agar difasilitasi. Saya ingin bisa mengumpulkan para pelajar di Solo dan kemudian mengadakan dialog kebangsaan di sana. Itulah yang kami bicarakan," ujarnya.
Sementara itu, Gibran Rakabuming Raka, menyatakan kesiapannya untuk memfasilitasi kegiatan tersebut. Ia juga berharap bahwa kegiatan Gus Miftah di Solo akan membantu menjadikan kota yang dipimpinnya menjadi kota nomor 1 dalam hal toleransi.
Editor : Ahmad Antoni
wali kota solo gibran rakabuming raka gus miftah Ponpes Ora Aji persebaya surabaya bonek mania suporter jersey presiden joko widodo toleransi
Artikel Terkait