SOLO, iNews.id - Pemkot Solo tidak merefocusing anggaran renovasi Stadion Manahan Solo dan empat lapangan latihan. Sejumlah agenda sekelas Piala Dunia U-20 telah disiapkan.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan pihaknya tetap melanjutkan renovasi Stadion Manahan dan empat lapangan latihan sesuai dengan rencana awal meski gelaran Piala Dunia U-20 2023 Indonesia batal.
Hasil renovasi itu, kata dia, akan berfungsi menunjang event-event sekelas Piala Dunia U-20 yang saat ini tengah disiapkan.
"Semua yang akan terpasang di Piala Dunia U-20 tetap akan dipasang. Karena nanti akan tetap terpakai untuk kegiatan pengganti," ujar Gibran setelah melakukan rapat refocusing anggaran di Balai Kota Solo, Selasa (4/4).
Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu menegaskan bahwa bahwa event yang akan digelar adalah event sepak bola sekelas Piala Dunia U-20 berjenis sepak bola entertainment dan kompetitif. Namun saat ditanya soal Piala Dunia U-17, Gibran enggan berkomentar.
"Piala Dunia U-17? Rasah tak sebutke sek. Pada Juni 2023 nanti kami akan mengundang klub luar negeri," katanya.
Nama Indonesia muncul sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 setelah FIFA mencabut hak Peru sebagai tuan rumah. Gelaran tersebut rencananya akan berlangsung pada 10 November-2 Desember 2023.
Sedangkan Indonesia batal sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 2023 yang bakal dilangsungkan pada 20 Mei sampai dengan 11 Juni 2023.
Editor : Ahmad Antoni
wali kota solo gibran rakabuming raka stadion manahan stadion manahan solo piala dunia u-20 Piala Dunia U-20 2023 piala Dunia u-17 sepak bola presiden joko widodo
Artikel Terkait