SEMARANG, iNews.id – Perkembangan teknologi informasi memunculkan banyak profesi baru di kalangan milenial. Penghasilan mereka fantastis, dan bahkan melebihi profesi sektor formal yang selama ini rutin membayar zakat.
Ketua Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Semarang Arnaz Agung Andrarasmara menggagas mendekati kaum milenial yang banyak bersentuhan dengan teknologi informasi. Banyak di antaranya menjadi jutawan hingga miliarder setelah rutin mengunggah konten di Youtube maupun media sosial.
“Teman-teman kalangan muda yang biasa disebut milenial, seperti kita ketahui di era teknologi ini, kalangan muda memanfaatkan teknologi sudah menjadi pengusaha-pengusaha,” kata Arnaz, Jumat (9/4/2021).
Sehingga, mereka perlu sosialisasi terkait kewajiban membayar zakat karena memiliki penghasilan. Untuk sosialisasi kepada anak-anak muda, pihaknya menggandeng Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Semarang. Mereka merumuskan jenis-jenis zakat dan cara perhitungan untuk mengetahui besarannya.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait