“Selain memakai uang pribadi saya, pembangunan gedung baru kantor desa berasal dari swadaya masyarakat dan pengelolaan Corporate Social Responbility (CSR) sejumlah industri yang berada di desa kami,” kata Untung, Kamis (22/6/2023).
Ia menyatakan, desain gedung kantor desa terinspirasi bangunan tower zam-zam yang ada di Kota Makkah saat menjalankan ibadah Haji.
“Nantinya, tiap lantai akan difungsikan sebagai kantor Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa (LPMD), Badan Pemusyawaratan Desa (BPD), Bumdes, Karang Taruna, museum desa dan perpustakaan,” ucapnya.
Sementara lantai delapan atau puncak gedung dimanfaatkan sebagai wisata gardu pandang yang dilengkapi teropong. Pemerintah Desa Sembung juga sudah membangun beberapa tempat wisata untuk mendukung rintisan desa wisata.
“Insya Allah gedung juga bisa untuk wisata bagi masyarakat luas. Lantai atas kami lengkapi dengan teropong untuk melihat keindahan alam Batang, seperti objek wisata Pagilaran maupun pantai di wilayah Batang,” ucapnya.
Untung menargetkan, pembangunan selesai akhir tahun 2023. Guna melengkapi sebagai rintisan desa wisata, ia juga tengah membangun miniatur Kabah, wisata kuliner khas desa, alun-alun desa yang berada di depan kantor desa, serta objek wisata air lengkap dengan wahana permainannya.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait