Sebelum kejadian, korban sebenarnya sudah dingatkan oleh Dakroni (35), saksi yang kebetulan berada di dekat lokasi. Namun korban tidak mengindahkannya dan nekat turun ke sungai.
"Diduga korban hendak cuci tangan. Ketika hendak turun ke sungai korban dan tidak bisa menyelamatkan diri karena sudah tua. Akhirnya korban hanyut dan tenggelam. Saksi berteriak minta tolong ke warga sekitar namun korban tidak tertolong," ujarnya.
Mendapat informasi tersebut, Basarnas Semarang memberangkatkan satu tim rescue untuk melaksanakan operasi pencarian dan pertolongan disertai peralatan SAR air.
Upaya pencarian tim SAR gabungan dengan metode susur sungai dari tempat kejadian hingga dua kilometer, tepatnya di Desa Kalipasir, Kecamatan Margasari. Namun sampai saat ini, korban belum ditemukan.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait