Surat Al A'la ayat 1-19 mengandung banyak Hukum tajwid yang perlu diperhatikan ketika membacanya. (Foto: Freepik)

Surat Al A'la Ayat 4

وَالَّذِيْٓ اَخْرَجَ الْمَرْعٰىۖ

Latin: wallażī akhrajal-mar’ā
Artinya: "Dan Yang menumbuhkan rerumputan."

وَالَّذِي أَخْرَجَ : Hukum tajwidnya ada 3. Pertama, alif lam syamsiah, karena ada alif lam bertemu lam. Cara bacanya dengan diidghamkan yakni masuk ke huruf lam. Kedua, Mad jaiz munfashil, karena ada mad thabi'i bertemu hamzah yang terpisah. Cara membacanya dipanjangkan sampai dua setengah alif atau lima harakat. Ketiga, Tafkhim karena huruf Ra berharakat fathah.

الْمَرْعَى : Hukum tajwidnya ada 2. Pertama, Alif lam qomariyah karena huruf lam bertemu mim. Kedua, Mad thabi'i, karena ada fathah berdiri di atas huruf ain. Cara membacanya dipanjangkan dua harakat.

Ayat 5 

فَجَعَلَهٗ غُثَاۤءً اَحْوٰىۖ
Latin: fa ja’alahụ guṡā`an aḥwā
Artinya: "Lalu dijadikan-Nya (rumput-rumput) itu kering kehitam-hitaman."

فَجَعَلَهُ : Hukum tajwidnya Mad shilah qashirah, karena huruf ha dhmair (kata ganti) bertemu selain hamzah. Cara membacanya panjang 2 harakat.

غُثَاء : Hukum tajwidnya ada 2. Pertama, Mad wajib muttasil, karena huruf mad bertemu hamzah dalam satu kata. Dibaca panjang 4-5 harakat. Kedua, Idzhar Halqi karena hamzah tanwin bertemy alif.
اَحْوٰىۖ : Hukum tajwidnya Mad thabi'i, karena ada fathah berdiri di atas wau. Cara membacanya dipanjangkan dua harakat. 
Ayat 6

سَنُقْرِئُكَ فَلَا تَنْسٰىٓ ۖ
Latin: Sanuqri`uka fa lā tansā
Artinya: "Kami akan membacakan (Al-Qur'an) kepadamu (Muhammad) sehingga engkau tidak akan lupa."

سَنُقْرِؤُكَ : Hukum tajwidnya ada 2. Pertama, Qalqalah sughro, karena huruf  qaf berharakat sukun berada di tengah kalimat. Cara membacanya dipantulkan secara ringan. Kedua, Tarqiq karena huruf Ra berharakat kasrah. Cara bacanya dibaca tipis.

فَلَا : Hukum tajwidnya Mad thabi’i, karena huruf lam berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya dipanjangjan 2 harakat.

تَنْسٰىٓ ۖ : Ada 2 hukum tajwid di sini. Pertama, Ikhfa ausath, karena huruf nun sukun bertemu huruf sin. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat. Kedua, mad thabi'i, karena ada fathah berdiri di atasnya.

Ayat 7

اِلَّا مَا شَاۤءَ اللّٰهُ ۗاِنَّهٗ يَعْلَمُ الْجَهْرَ وَمَا يَخْفٰىۗ

Latin: illā mā syā`allāh, innahụ ya’lamul-jahra wa mā yakhfā
Artinya: "Kecuali jika Allah menghendaki. Sungguh, Dia mengetahui yang terang dan yang tersembunyi."
إِلَّا : Hukum tajwidnya Mad thabi'i karena huruf lam berharakat fathah bertemu alif. Cara membacanya dipanjangkan 2 harakat.

مَا : Mad thabi’i alasannya karena huruf mim berharakat fathah bertemu alif. Cara membacanya dipanjangkan dua harakat.

شَاء : Hukum tajwidnya Mad wajib muttasil, karena ada mad thabi’i bertemu dengan hamzah dalam satu kata, maka cara bacanya panjang empat atau lima harakat.
اللَّهُ : Tafkhim, karena lam jalalain didahului fathah.
اِنَّهٗ يَعْلَمُ : Hukum tajwidnya ada 2. Pertama, Ghunnah, sebab nun bertasydid. Cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat.
Kedua, Mad shilah qashirah sebab huruf ha (kata ganti) bertemu dengan huruf selain hamzah. Cara membacanya panjang dua harakat.

الْجَهْرَ : Hukum tajwidnya ada 2. Pertama, Alif lam qomariyah, karena ada alif lam bertemu jim, salah satu huruf qomariyah. Kedua, Tafkhi karena huruf Ra berharakat fathah dibaca tebal.

وَمَا : Hukum tajwidnya Mad thabi'i, karena huruf mim berharakat fathah bertemu alif. Cara membacanya panjang dua harakat.
يَخْفٰىۗ : Mad thabi'i, cara membacanya panjang dua harakat.

Ayat 8

وَنُيَسِّرُكَ لِلْيُسْرٰىۖ
Latin: wa nuyassiruka lil-yusrā
Artinya: "Dan Kami akan memudahkan bagimu ke jalan kemudahan (mencapai kebahagiaan dunia dan akhirat)."

نُيَسِّرُ : Hukum tajwidnya Tafkhim, karena huruf ra berharakat dhammah. Cara membacanya dibaca tebal.
لِلْيُسْرٰ : Hukum tajwidnya Mad thabi'i karena huruf Ra berharakat fathah tegak. Cara bacanya dibaca panjang dua harakat. 

Ayat 9

فَذَكِّرْ اِنْ نَّفَعَتِ الذِّكْرٰىۗ

Latin: fa żakkir in nafa’atiż-żikrā
Artinya: "Oleh sebab itu berikanlah peringatan, karena peringatan itu bermanfaat."

فَذَكِّرْ : Hukum tajwidnya tarqiq, karena huruf Ra sukun sebelumnya didahului huruf kaf berharakat kasrah. Cara membacanya dengan tipis.

إِن نَّفَعَتِ : Hukum tajwidnya Idgham bighunnah, karena huruf nun sukun bertemu huruf nun bertasydid. Dibaca masuk dengan dengung dan ditahan sampai tiga harakat.

الذِّكْرٰىۗ : Hukum tajwidnya ada 2. Pertama, Alif lam syamsiyah, karena huruf alif lam bertemu huruf syamsiyah dzal. Dibaca idgham (masuk ke huruf dzal). Kedua, Mad asli atau mad thabi’i karena huruf ra berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah. Cara membacanya dengan panjang 2 harakat.

Ayat 10

سَيَذَّكَّرُ مَنْ يَّخْشٰىۙ

Latin: sayażżakkaru may yakhsyā
Artinya: "Orang yang takut (kepada Allah) akan mendapat pelajaran."

مَن يَخْشَى : Hukum tajwidnya ada 2. Pertama, Idgham bighunnah, karena huruf nun sukun bertemu huruf ya bertasydid. Cara bacanya masuk dengan dengung dan ditahan sampai 3 harakat.
Kedua, Mad asli atau mad thabi’i, karena huruf syin berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah. Cara bacanya panjang dua harakat.


Editor : Kastolani Marzuki

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3 4
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network