JAKARTA, iNews.id - Ada banyak hukum tajwid Surat Al A'raf ayat 180 yang perlu diperhatikan agar bisa membaca Al Quran dengan benar dan sesuai kaidah ilmu tajwid.
Sebab, membaca Alquran merupakan ibadah. Karena itu, dalam membacanya harus sesuai kaidah ilmu tajwid.
Dikutip dari Buku Qur'an & Hadis MTs Kelas VII Kemenag, hukum mempelajari Ilmu tajwid adalah Fardhu Kifayah, sedang membaca Alquran dengan baik dan benar sesuai ilmu tajwid hukumnya Fardhu Ain.
Tajwid menurut bahasa adalah tahsin, yang artinya memperindah. Adapun menurut istilah dan mustahaknya (orang yang membaca Al Quran) wajib menerapkan tajwid saat membaca ayat-ayat Al Quran.
Surat Al A'raf Ayat 180
وَلِلّٰهِ الْاَسْمَاۤءُ الْحُسْنٰى فَادْعُوْهُ بِهَاۖ وَذَرُوا الَّذِيْنَ يُلْحِدُوْنَ فِيْٓ اَسْمَاۤىِٕهٖۗ سَيُجْزَوْنَ مَا كَانُوْا يَعْمَلُوْنَ ۖ
Artinya: Allah memiliki Asmaulhusna (nama-nama yang terbaik). Maka, bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut (Asmaulhusna) itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyalahartikan nama-nama-Nya.296) Mereka kelak akan mendapat balasan atas apa yang telah mereka kerjakan. (QS. Al A'raf: 180)
Dilansir dari Tafsir Tahlili Quran Kemenag, dalam Surat Al A'raf ayat 180 ini, Allah memerintahkan hamba-hamba-Nya untuk menyebutkan nama-nama yang paling baik ini dalam berdoa dan berzikir.
Karena dengan berdoa dan berzikir itu mereka selalu ingat kepada Allah, dan iman mereka bertambah hidup dan subur dalam jiwa mereka. Allah memerintahkan pula kepada orang-orang yang beriman agar mereka meninggalkan perilaku orang-orang yang menyimpangkan pengertian nama-nama Allah dari pengertian yang benar, misalnya dengan memberikan tawil atau memutar-balikkan pengertian sehingga mengaburkan kesempurnaan yang mutlak dari sifat-sifat Allah. Mereka yang berbuat demikian kelak akan ditimpa azab Allah.
Hukum Tajwid Surat Al A'raf ayat 180
1. وَلِلّٰهِ : Terdapat hukum tajwid Tarqiq, sebab huruf lam jalalah diawali kasrah. Cara membacanya huruf lam dengan tipis.
2. الْاَسْمَاۤءُ : terdapat hukum tajwid Alif lam Qomariyah atau Idzhar Qomariyah dan Mad Wajib Muttashil. Dihukumi Alif Lam Qomariyah karena huruf lam bertemu sin dan cara membacanya dengan jelas. Sedangkan Mad Wajib Muttashil terjadi karena huruf Mad bertemu hamzah dalam satu kalimat. Cara membacanya dipanjangkan 4-5 harakat.
3. الْحُسْنٰ : terdapat hukum tajwid Alif Lam Qomariyah dan Mad Thabi'i.
4. فَادْعُوْهُ بِهَاۖ : Terdapat hukum tajwid Qalqalah Sughra dan Mad Thabi;i. Qalqalah sughra terjadi karena huruf qalqalah Dal berharakat sukun berada di tengah kalimat dan dipantulkan ringan. Mad Thabi'i terjadi karena huruf Mad wawu jatuh setelah dhummah dan huruf Ha bertemu Alif.
5. وَذَرُوا الَّذِيْنَ : Terdapat hukum tajwid Alif Lam Syamsiyah dan mad Thabi'i. Alif Lam Syamsiyah terjadi karena huruf lam bertemu dzal. Sedangkan Mad thabi'i terjadi karena huruf mad Ya sukun jatuh setelah dzal berharakat kasrah.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait