Meskipun dengan harga yang terjangkau, tim PKM-K optimis usaha ini akan mencapai titik impas (BEP) dan menghasilkan keuntungan yang signifikan. Saat ini mereka juga sedang melakukan tahapan produksi, pemasaran, penjualan dan evaluasi.
Tim yang diketuai oleh Mariha Zulfa Risana (FMIPA) dan beranggotakan Hanina Humaira (FEB), Gina Mulyani (FMIPA), serta Deby Maghfira Prameswari (FMIPA), berhasil meraih pendanaan sebesar Rp9 juta dari Kemenristekdikti.
Mereka dibimbing oleh Dr. Harjono, S.Pd., M.Si. selaku dosen pembimbing. Harapan besar tim adalah agar inovasi mereka dapat memberikan edukasi kepada masyarakat, mengatasi masalah lingkungan terkait limbah cair domestik, dan organik, serta meningkatkan keterampilan berwirausaha.
Mereka berharap, Alluris Spray tidak hanya meraih kesuksesan hingga Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS), tetapi juga berlanjut menjadi brand yang dikenal oleh masyarakat luas.
Editor : Ahmad Antoni
unnes mahasiswa limbah cair alluris spray pekan ilmiah mahasiswa nasional pimnas kemenristekdikti
Artikel Terkait