Dia menambahkan bahwa Jalan Kaligawe merupakan jalur vital di Semarang yang menjadi penghubung utama antara kawasan industri, pelabuhan, dan pusat kota. Karena itu, perbaikan dilakukan dengan koordinasi lintas instansi agar arus lalu lintas tetap terkendali.
Selama pekerjaan berlangsung, rekayasa lalu lintas akan diterapkan dengan dukungan Kepolisian, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Perhubungan, dan instansi terkait lainnya.
KAI mengimbau masyarakat dan pengguna jalan agar memperhatikan jadwal penutupan dan memanfaatkan jalur alternatif, seperti Jalan Arteri Utara Semarang, untuk menghindari kemacetan.
“Kami mengimbau masyarakat untuk menggunakan jalur alternatif selama masa penutupan berlangsung. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini dan berharap masyarakat memahami pentingnya perbaikan ini demi keselamatan bersama,” kata Franoto.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait