Anggota JPNU Karanganyar saat deklarasi mendukung Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin, Minggu (17/2/2019). (Foto: istimewa)

KARANGANYAR, iNews.id - Jaringan Perempuan Nahdlatul Ulama (JPNU) akan menggarap semua potensi pemilih hingga tingkat bawah, untuk memenangkan pasangan Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin dalam Pilpres 2019.

"Kita punya kader-kader NU sampai tingkat desa. Tentu akan kita gerakkan semua untuk memilih Pak Jokowi - kiai Ma'ruf," ujar Koordinator JPNU Jawa Tengah Khizanaturrohmah dalam rapat koordinasi JPNU Kabupaten Karanganyar di Karanganyar, Minggu (17/2/2019).

Khizana menyatakan, perempuan merupakan jumlah pemilih terbesar. Jika semuanya bersatu, maka tujuan akan tercapai. "Kita kampanyekan prestasi pak Jokowi selama memimpin Indonesia. Khusus ke-NUan, jelas Pak Jokowi yang menetapkan Hari Santri, termasuk anggaran yang cukup besar bagi desa, pesantren, maupun madrasah diniah," katanya.

Menurut Khizana, JPNU memiliki tujuan besar untuk menyelamatkan tradisi NU. "Kita ingin amankan program yang berpihak pada santri yang selama ini sudah dijalankan Pak jokowi," ucapnya.

Dia menegaskan, kaum perempuan tidak boleh sekadar jadi penonton. Karena itu semua bergerak. "Tentu semuanya dalam kendali. Kita terus lakukan evaluasi, apa yang sudah dilakukan kabupaten/kota, kecamatan, desa, hingga dusun," bebernya.

Ketua panitia, Rakor Sugiyati mengatakan, pengurus perempuan NU yang hadir berasal dari 177 desa yang ada di Karanganyar. "Karena hasil rakor ini tentu akan diitindaklanjuti sampai tingkat desa. Kita semua akan ajak keluarga, tetangga agar bisa menang 90 persen suara," ujarnya.

Ketua PCNU Karanganyar KH Khuzaini Hasan juga meminta kader perempuan yang ada untuk menjaring semua pemilih untuk memilih Jokowi-Ma'ruf. "Memang siapa yang akan terpilih sudah ditentukan Yang Mahakuasa. Karena itu kita perlu berjuang, untuk memenangkannya," katanya.

Hasan juga meminta, usaha yang dilakukan tidak sekadar rakor dan deklarasi. "Karena yang paling penting adalah bergerak untuk mensukseskan pasangan 01," katanya.

Menurut Hasan, keberpihakan Jokowi kepada NU sudah terbukti. Belum lagi sosok KH Ma'ruf Amin yang pernah menjadi Rois Aam PBNU. "Jadi mantapkan hati untuk memenangkan pak Jokowi-Kiai Ma'ruf," ujarnya.

Wakil Sekjen PKB, Luluk Nur Hamidah menyatakan, upaya memenangkan Jokowi-Ma'ruf dilakukan agar program kerakyatan yang sudah ada ini terus berjalan.


Editor : Kastolani Marzuki

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network