Pelaksanaannya juga akan digelar di Baturaja, Palembang, Sumatra Selatan, di mana lokasi tersebut merupakan salah satu medan latihan terbesar TNI AD.
“Nantinya Satuan Armed akan berperan sebagai pendukung dalam proses tembakan, apa yang telah kalian latihkan selama di satuan kiranya nanti dimaksimalkan pada saat pelaksanaan YTP di Baturaja, dan yang paling penting selain pemahaman teknis dan taktis yaitu kalian harus semangat, karena itulah yang dituntut oleh pimpinan,” katanya.
Kasdam juga menekankan bahwa selama pelaksanaan YTP nantinya agar mengedepankan disiplin tempur, termasuk keamanan personel maupun materiil dari mulai serpas hingga kembali ke homebase.
“Pengalaman latihan seperti ini tidak setiap tahun kita dapatkan, membutuhkan waktu 7 tahun untuk Kodam IV/Diponegoro mendapatkan kesempatan ini, jadi laksanakan latihan ini dengan sebaik baiknya,” ujar jenderal bintang satu ini.
Usai melaksanakan pengecekan ke Yonarmed 3, Kasdam juga mengunjungi Yonkav 2/TC guna mengecek kesiapan pasukan maupun materiil. Pada pelaksanaannya sama seperti rangkaian kegiatan yang dilaksanakan saat berkunjung ke Yonarmed 3.
Dalam kunjungannya ke Yonarmed 3/105/TRK/NP dan Yonkav 2/TC, Kasdam didampingi oleh Danrindam Kolonel Inf Mochamad Arief Hidayat, Asops Kolonel Inf Horasman Pakpahan, Aslog Kolonel Inf Ahmad Hadi Al Jufri, Danpomdam Kolonel Cpm Rinoso Budi dan para Kabalakdam IV/Diponegoro.
Editor : Ahmad Antoni
pertempuran Kasdam IV Diponegoro kodam IV Diponegoro tni ad Yonif Raider 408 banteng raider Yonarmed Yonkav 2 angkatan darat Armed
Artikel Terkait