GROBOGAN, iNews.id – Nahas menimpa Gibran Ramadhan, warga Desa Ginggangtani RT 04 RW 01 Kecamatan Gubung, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah ini. Balita berusia dua tahun itu tewas setelah terseret arus saluran air sekunder tidak jauh dari rumahnya, Rabu (14/3/2018).
Menurut informasi yang berhasil dihimpun, sekitar pukul 16.30 WIB, korban bermain di pinggir saluran air di depan rumahnya. Saat itu, korban bersama kakaknya, Haikal (6) yang sedang asik bermain sepak bola.
Tak ada pengawasan, dari kedua orang tuanya balita tersebut bermaian sampai di tangga menuju saluran air. Diduga, korban terpeleset saat hendak turun, langsung tercebur ke dalam saluran air irigasi tersebut.
Kakak korban yang waktu itu mengetahui adiknya terjatuh langsung berteriak meminta pertolongan. Warga yang mendengar teriakan Haikal langsung menuju saluran air tersebut. Sayang, derasnya arus air cepat mebawa tubuh mungil Gibran.
Warga yang sampai lokasi berusaha untuk mencari korban dengan menyisir sepanjang saluran air. Satu jam kemudian, tubuh Gibran ditemukan tersangkut di bawah jembatan di Desa Saban, Kecamatan Gubug dan sudah dalam kondisi tidak bernyawa.
"Saya mendengar teriakan kakak korban langsung lari ke sungai tapi tubuh korban sudah terseret arus," kata tetangga korban Nardi.
Kapolsek Gubug AKP Bambang Tri Atmojo, menyatakan, korban diduga terpeleset tangga, dan langsung terseret arus. "Tidak ada tanda-tanda kekerasan," katanya.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait